Sumpah Pocong Iptu Rudiana vs Saka Tatal Digelar Hari Ini
Cirebon, IDN Times - Padepokan Agung Amparan Jati di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, bakal menggelar sumpah pocong yang melibatkan ayah almarhum Muhammad Rizky (Eky), Iptu Rudiana dan eks terpidana kasus Vina Cirebon, Saka Tatal.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, sumpah pocong tersebut akan digelar di Padepokan Agung Amparan Jati, Desa Lurah, Kecamatan Plumbon pada Jumat (9/8/2024).
Pimpinan Padepokan Agung Amparan Jati, Raden Gilap Sugiono mengungkapkan, prosesi tersebut diminta oleh tim kuasa hukum Saka Tatal, Titin Prialianti, beberapa waktu lalu.
"Persiapan sumpah pocong pun sudah dilakukan, termasuk menyiapkan bumbu mayit. Mereka meminta kepada saya untuk mempersiapkan sumpah pocong," kata Raden Gilap, Kamis (8/8/2024).
1. Pembohong akan terkena tulahnya
Menurut Raden Gilap, pelaksanaan sumpah pocong merupakan sesuatu hal yang biasa di padepokannya itu. Hal ini karena pelaksanaan sumpah tersebut sudah sering dilakukan.
Meskipun begitu, pelaksanaan sumpah pocong tetap akan berlangsung meskipun salah satu dari kedua orang tersebut berhalangan hadir.
"Sumpah pocongnya dilakukan biasa saja, tapi tulahnya Insya Allah azabnya terlalu pedih oleh Allah SWT sesegera mungkin," katanya.
Rencana sumpah pocong kedua orang tersebut menjadi perhatian khusus publik di wilayah Cirebon. Hal ini karena kasus kematian Vina pada 2016 masih menimbulkan pertanyaan banyak orang.
2. Menjawab tuduhan Iptu Rudiana
Diberitakan sebelumnya, Saka Tatal, eks terpidana dalam kasus Vina Cirebon menantang Iptu Rudiana melakukan sumpah pocong untuk membuktikan kebenaran tuduhan penganiayaan dan rekayasa kasus yang menjeratnya.
Titin menjelaskan, tuduhan tersebut menyebabkan delapan terpidana harus dikurung penjara dengan vonis menyesatkan.
"Saka akan meyakinkan bahwa dia dianiaya dan tidak terlibat dalam perkara pembunuhan seperti yang tertuang dalam putusan," ujarnya.
Titin menyebutkan, undangan untuk sumpah pocong tersebut sudah dilayangkan kepada Rudiana beberapa waktu lalu.
3. Rudiana Siap Sumpah Pocong
Kuasa hukum Saka Tatal lainnya, Farhat Abbas mengatakan, sumpah pocong diagendakan untuk memastikan kebenaran yang sering dilontarkan Iptu Rudiana terkait kematian Eky dan Vina.
Menurut Farhat, kalau Rudiana terbukti berbohong dalam setiap pernyataanya, maka akan mendapatkan hukuman berat berupa azab dan tidak akan pernah sembuh.
"Apabila dia berbohong, tidak akan diberikan kesembuhan penyakit dan kehidupan atas kebohongan-kebohongan itu," katanya.
Sementara Iptu Rudiana mengaku siap untuk menjalani sumpah pocong terkait kematian anaknya dalam kasus kematian yang terjadi pada tahun 2016.
Pernyataan tersebut disampaikan Iptu Rudiana dalam konferensi pers di salah satu keraton di Kota Cirebon, Jawa Barat pada Selasa (30/7/2024) sore.
"Siap bersumpah apa pun termasuk sumpah pocong, untuk membuktikan bahwa Eki benar-benar meninggal dalam insiden di Jembatan Talun. Demi Allah, tujuh turunan saya mati semua bang kalau saya bohong," katanya.
