Penerbangan Jemaah Umrah Lewat BIJB Kertajati Terkendala Harga Avtur

20 Okt 2022, 20:15 WIB

Bandara Internasional Kertajati Jawa Barat (BIJB). (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Bandung, IDN Times - Rencana penerbangan jemaah umrah pada awal November 2022 melalui Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati masih belum jelas. Sejumlah kendala teknik turut ditemukan di lapangan, salah satunya soal harga bahan bakar avtur.

Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag), Jawa Barat (Jabar), Boy Harinovian mengatakan, berdasarkan hasil pertemuan dengan BIJB Kertajati, Kelompok Bimbingan Indah Haji (KBIH) masih belum memiliki jadwal pasti penerbangan.

"Belum (belum ada jadwal pasti) insya allah pertengahan bulan sekitar 11-15 November itu jadwal awal. BIJB Kertajati bilang sudah siap untuk November ini pemberangkatan dari Kertajati," ujar Boy saat dihubungi, Kamis (20/10/2022).

1. Harga avtur masih disamakan dengan bandara lain

Bandara BIJB Kertajati Dok. Istimewa / WIjaya Karya (WIKA)

Meski begitu, Boy menjelaskan, ada beberapa pembahasan yang kini masih didiskusikan. Salah satunya soal harga bahan bakar pesawat atau avtur, yang dikabarkan mengalami perbedaan harga dari bandara lainnya.

"Harga avtur lebih mahal dibandingkan di Cengkareng, begitu pun bagasi kita, mintanya seperti di Cengkareng. Saat ini lewat Pak Gubernur meminta kepada Pertamina untuk menyamakan avtur seperti di Cengkareng," ucapnya.

2. Kloter pertama akan diutamakan dari wilayah terdekat

Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka. Dok. BIJB

Meski begitu, Boy mengungkapkan, umrah melalui BIJB Kertajati tetap akan dilakukan. Adapun tahap pertama yang akan diberangkatkan ialah jemaah asal Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning).

"Kita utamakan Ciayumajakuning, termasuk Tasikmalaya dan Garut. Mereka kita arahkan ke Kertajati dan fasilitas BIJB sudah memenuhi dan bagus. Tidak akan mengecewakan jemaah umroh," katanya.

3. Permintaan umrah di Jabar terbilang tinggi

Ilustrasi. Jemaah Umrah yang kembali melaksanakan Umrah Perdana di Makkah dalam Pandemik COVID-19. Dok. KJRI Jeddah/Fauzy Chusny

Boy menambahkan, BIJB Kertajati memastikan ada dua maskapai yang telah menyatakan siap memberangkatkan jemaah umrah dari Bandara Kertajati, yakni Lion Air dan Garuda Indonesia. Boy berharap, persoalan teknis bisa selesai dan jemaah bisa berangkat umrah.

"Mudah-mudahan bisa ribuan jemaah yang berangkat, karena kalau kita lihat geliat umroh di Jabar sekarang animonya cukup besar," kata dia.