Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Nyolong Lampu PJU, Wali Kota Farhan Sebut Pencuri di Bandung Canggih

IMG-20251127-WA0011.jpg
(Humas/Pemkot Bandung)
Intinya sih...
  • Kasus pencurian PJU di Kota Bandung marak terjadi
  • Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan memperketat pengawasan dan melaporkan kasus ke aparat
  • Pemkot Bandung menerapkan strategi berlapis untuk mencegah pencurian terulang
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Kasus pencurian penerangan jalan umum (PJU) di sejumlah titik di Kota Bandung marak terjadi. Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan merasa heran atas peristiwa tersebut dan memastikan akan memperketat pengawasan termasuk pantauan CCTV.

Farhan pun memastikan telah melaporkan kasus tersebut ke aparat dan kini fokus pada penangkapan pelaku, agar segera diberikan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.

"Aksi pencuriannya berulang. Sudah pasti dilaporkan, kami tinggal tunggu pelakunya tertangkap," ujar Farhan, dikutip Kamis (27/11/2025).

1. Pelaku pencurian canggih

IMG-20251127-WA0014.jpg
(Humas/Pemkot Bandung)

Farhan mengatakan, pencurian PJU bukan hanya merugikan kota secara finansial, tetapi juga membahayakan keselamatan warga karena mengurangi penerangan di jalan. Dia bahkan menyinggung bahwa para pelaku tersebut sangat canggih.

"Kalau bisa nyolong PJU sampai lampunya, berarti pelakunya canggih," ucapnya.

2. Pemeriksaan dan pengamanan dilakukan lebih rutin

IMG-20251127-WA0016.jpg
(Humas/Pemkot Bandung)

Untuk mencegah pencurian terulang, Pemkot Bandung kini menerapkan strategi berlapis. Selain meningkatkan patroli wilayah melalui kecamatan dan kelurahan, pemkot juga sedang melakukan pemeriksaan rutin terhadap fasilitas PJU dan PJL (Penerangan Jalan Lingkungan).

"Selain pemasangan, pengamanan sekarang juga ditambah pemeriksaan," kata Farhan.

3. Pengawasan CCTV pun diperketat

IMG-20251127-WA0012.jpg
(Humas/Pemkot Bandung)

Lebih jauh, Farhan memastikan pemantauan kota berbasis CCTV akan diperluas. Saat ini sudah terdapat 500 titik yang tersambung CCTV, dan akan dikembangkan dengan sistem integrasi. Sehingga, pengawasan dirasakan dia, akan lebih maksimal.

"Ada integrasi dengan CCTV milik provinsi juga," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

Pelatihan UMKM di Depok Bahas Cara Cerdas Mengakses Modal Usaha

27 Nov 2025, 10:44 WIBNews