Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Lihat Langsung Tempat Pemerkosaan di RSHS, Veronica Tan: Miris!

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Dugaan kasus pemerkosaan terhadap tiga korban oleh dokter residen anastesi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FK Unpad, Priguna Anugerah Pratama di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS Bandung) masih berjalan.

Kasus pemerkosaan ini terjadi di Gedung Mother and Child Health Care (MCHC) lantai tujuh RSHS Bandung.

Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia, Veronica Tan pun turut mengecek lokasi secara langsung.

1. Korban di bawah ke lantai tujuh lewat tangga darurat

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Dia mengatakan, kondisi ruangan ini masih baru dan masih dalam kondisi berantakan, namun, sang oknum telah mengetahui secara pasti kondisi ruangan tersebut hingga akhirnya dijadikan tempat mengeksekusi korban. 

"Jadi memang ada ruangan-ruangan yang sudah menjadi perencanaan daripada si oknum itu, sudah tahu lewat tangga darurat, keluar dari lantai enam naik tangga, terus masuk ke lantai tujuh dan di saat tengah malam," katanya.

2. Harus lebih waspada

IDN Times/Debbie Sutrisno

Lebih lanjut, Veronica pun mengimbau agar pasien tidak mudah diiming-imingi oleh oknum dokter yang berusaha memberikan tawaran-tawaran atau apapun agar pengobatan diberikan secara gratis dan lainnya. Apalagi ruangan tindakan tidak sesuai dengan aturan dan terlihat berantakan.

"Jadi mana mungkin ada prosedur yang tidak ada suster, tidak ada tanda tangan apapun, melakukan sebuah prosedur dan di ruangan yang notabene itu masih berantakan sebenarnya. Ranjang masih berantakan dan masih bocor-bocor gitu," katanya.

3. Jangan mudah diiming-imingi

IDN Times/illidan al-yusha

Lebih lanjut Veronica meminta agar para pasien tidak mudah diperdaya oleh para oknum berbalut keprofesian, termasuk kondisi saat ini di mana seorang oknum pelaku pemerkosaan memakai keahliannya untuk melakukan tindakan di luar aturan perundang-undangan.

"Jangan teriming-iming hanya sesuatu bantuan apapun sehingga kita mengizinkan apapun terjadi. Ketika sudah terjadi itu sudah terlambat. Jadi itu adalah proses-proses yang harus secara sadar, kita itu jangan gampang diperdaya hanya karena seorang profesi atau apapun yang notabene itu adalah oknum," jelasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us