Korsleting Listrik Bakar Kios di Pasar Sumber Cirebon

Setelah menerima laporan, satu armada pancar dari Regu 2 Damkar Sektor Weru segera diberangkatkan pada pukul 23.50 WIB. Petugas tiba di lokasi tiga menit kemudian, tepat pukul 23.53 WIB.

Setibanya di lokasi, petugas langsung menggelar selang dan melakukan upaya pemadaman untuk mencegah api meluas ke kios lainnya.

Proses pemadaman berlangsung sekitar 15 menit. Api berhasil dikendalikan pada pukul 00.13 WIB. Selanjutnya, petugas melakukan pendinginan selama kurang lebih 30 menit untuk memastikan tidak ada titik api tersisa. Pendinginan dinyatakan selesai pada pukul 00.45 WIB.

Kepala Bidang Kedaruratan DPKP Kabupaten Cirebon, Eno Sudjana, menjelaskan kebakaran diduga kuat dipicu korsleting listrik.

Percikan api diduga menyambar material mudah terbakar seperti kardus dan plastik, sehingga api cepat membesar dan menjalar ke kios lain di sekitarnya.

“Material yang terbakar didominasi makanan ringan, kardus, plastik, serta etalase atau meja tempat dagangan,” kata Eno, Minggu (14/12/2025) pagi.

Luas area bangunan yang terdampak kebakaran diperkirakan sekitar enam meter persegi. Kios lain di sekitar lokasi berhasil diselamatkan berkat respon cepat petugas.

Hingga berita ini ditulis kerugian material belum dapat ditaksir secara pasti.

Selain petugas damkar, pengecekan lokasi juga melibatkan komandan regu (danru), pengelola Pasar Sumber, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas. Tim gabungan menyisir area kios yang terbakar secara menyeluruh untuk memastikan kondisi benar-benar aman.

Eno Sudjana mengimbau pengelola pasar dan pedagang untuk rutin memeriksa instalasi listrik, terutama di area kios yang menyimpan bahan mudah terbakar. “Pencegahan menjadi kunci agar kejadian serupa tidak terulang,” ujarnya.

Setelah dinyatakan aman, petugas Damkar Sektor Sumber membereskan peralatan dan kembali ke pos jaga. Situasi Pasar Sumber kini telah kembali kondusif.