Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Berikut Data 3 Korban Meninggal di Tragedi Pesta Rakyat Pernikahan Anak KDM

IMG_20250718_165739.jpg
Kegiatan pesta rakyat di Garut ricuh. IDN Times/istimewa
Intinya sih...
  • Tragedi pesta rakyat di Garut mengakibatkan puluhan warga jatuh sakit, pingsan, dan meninggal dunia.
  • Data sementara dari RSUD dr. Slamet dan Rumah Sakit Guntur menunjukkan 14 orang pingsan dan tiga orang meninggal dunia.
  • Selain warga yang pingsan, satu anggota polisi juga meninggal setelah membantu pengamanan acara resepsi pernikahan.

Garut, IDN Times - Kabar duka menyelimuti acara pesta rakyat resepsi pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra yang merupakan anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. H. Karyoto, yang di gelar di Lapangan Oto Iskandar Dinata, Garut, Jumat (18/7/2025).

Acara yang semula berlangsung meriah tersebut berubah menjadi duka setelah dilaporkan adanya puluhan warga yang jatuh sakit, pingsan, bahkan meninggal dunia.

Menurut laporan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Data sementara yang dihimpun dari RSUD dr. Slamet dan Rumah Sakit Guntur menunjukkan bahwa sedikitnya 14 orang pingsan dan harus mendapat perawatan medis, sementara tiga orang dilaporkan meninggal dunia.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan S.I.K., M.H menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga para korban. Dalam insiden tersebut pun, satu orang anggota polisi, Bripka Cecep Syaeful Bahri meninggal usai membantu pengamanan acara.

Ia menjelaskan, sebelum meninggal anggota tersebut membantu pengamanan, mengatur, dan mengangkat orang yang berdesakan pingsan karena ingin masuk ke Pendopo pada acara resepsi itu.

"Dan kemudian setelah acara berjalan lancar, baik, tidak ada kerumunan, yang bersangkutan kemudian duduk istirahat karena kelelahan, kemudian yang bersangkutan pingsan setelah itu meninggal dunia. Dan itu dipastikan dilokasi dan di bawa oleh ambulans ke rumah sakit," ucapnya.

Berikut adalah daftar warga yang mengalami pingsan dan dirawat di rumah sakit:

1. Nenih (Sukatani, Cisurupan)

2. Iyah (49) – Panunggaran, Sukabakti

3. Iis Ismayati (48) – Kemuning Pramuka, Pakuwon

4. Siti Hasanah (65) – Bojong Salam

5. Tasya Aulia (16) – Cipanas, Tarogong Kaler

6. Onyas (45) – Cijungkung, Siliwangi

7. Safira (14) – Ciwalen, Garut Kota

8. Sipa Fauziah (17) – Cilawu, Genteng

9. Yati Haryati (56) – Gunung Puntang

10. Mimi (56) – Sukapadang, Tarogong Kidul

11. Aris Krisdina (48) – Bojongloa Kaler, Bandung

12. Iyan (33) – Pataruman, Tarogong Kidul

13. Zahra Novania (14) – Bayongbong

14. Sutisna (66) – Bandung

Sementara itu, tiga orang yang dinyatakan meninggal dunia adalah:

1. Vania – Sindangheula, Kelurahan Pakuwon, Kecamatan Garut Kota

2. Dewi Jubaedah – Jl. Lontar II, Koja, Jakarta Utara

3. BRIPKA Cecep Syaeful Bahri, S.H – Anggota Polsek Karangpawitan, Polres Garut, yang menghembuskan napas terakhir di RS Guntur Garut

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us