Begal Perhiasan dan Payudara di Indramayu Tak Sungkan Siksa Korban

15 Mar 2025, 18:40 WIB

Istimewa/ pelaku begal sadis

Indramayu, IDN Times – Seorang warga Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu inisial A diringkus Satreskrim Polres Indramayu Rabu (12/3/2025). Sebelumnya, A dinilai cukup meresahkan masyarakat dengan aktivitas begalnya yang dilakukan di beberapa titik di wilayah hukum Indramayu, di antaranya Kecamatan Widasari dan Tukdana.

Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Hillal Adi Imawan mengatakan, A terbilang cukup sadis dalam melakukan aksinya. Pelaku tidak segan-segan melakukan penyiksaan terhadap korbannya.

"Pelaku melakukan aksinya dengan cara memepet korban lalu menjatuhkannya," kata Hilal, Sabtu (15/3/2025)

1. Pelaku sudah lama melancarkan aksinya

Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Dijelaskan Hillal, A diketahui sudah sering melakukan aksinya. Salah satu aksi kejam A saat melancarkan aksinya yakni di Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, November 2024.

A tidak hanya memepet dan menjatuhkan korbannya saja. Pelaku juga menyeret dan melakukan penyiksaan, hingga akhirnya merampas barang-barang milik korban yakni HP dan emas.

"Pelaku dikenal sadis. Tidak hanya merampas barang korban, tetapi juga melakukan kekerasan fisik yang brutal," kata Hillal, Sabtu (15/3/2025).

2. A juga pelaku begal payudara

Ilustrasi begal (IDN Times/Mardya Shakti)

Akibat mendapat kekerasan, korban aksi A sempat mengalami luka serius, dan menjalani operasi. Beberapa luka yang dialami korban yakni di bagian pipi kanan, mata kanan, mulut, dan leher

Selain itu, korban juga menderita kerugian materi sekitar Rp5 juta.

"Berdasarkan hasil interogasi, pelaku mengakui telah melakukan aksi serupa di lokasi berbeda sebanyak tiga kali," kata dia.

"Pelaku tidak segan melukai korban dan juga melakukan pelecehan seksual terhadap para korbannya," lanjut dia.

Dijelaskan Hillal, dari hasil pemeriksaan, pelaku juga mengaku beberapa kali melakukan aksi begal payudara. Perempuan yang melintas di daerah Kecamatan Widasari dan Tukdana, menjadi sasaran pelaku dalam menjalankan aksinya.

"Pelaku juga kerap melakukan begal payudara terhadap perempuan," kata Hillal.

3. Polisi masih lakukan pemeriksaan lebih lanjut

Ilustrasi penyelidikan kasus (pexels.com/Martin Lopez)

Hillal menjelaskan selain pelaku, polisi juga telah mengamankan beberapa barang bukti (barbuk). Bersama sejumlah barbuk, pelaku saat ini diamankan di Mapolres untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Kami berkomitmen untuk menindak tegas pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat. Kami juga ingin memastikan keamanan serta ketertiban di wilayah Kabupaten Indramayu," ujar Hillal.