Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

68,34 Persen Kapasitas Bed Pasien COVID-19 Karawang Sudah Terisi

Istimewa
Istimewa

Karawang, IDN Times - Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Karawang terus meningkat. Itu berdampak terhadap ketersediaan ranjang pasien di sejumlah rumah sakit rujukan pasien COVID-19 di daerah tersebut.

Di Karawang ada lima rumah sakit rujukan khusus pasien COVID-19. Di antaranya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang, Rumah Sakit Paru Karawang, Rumah Sakit Hermina, Rumah Sakit Lira Medika dan Rumah Sakit Primaya Karawang.

Catatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Karawang, saat ini tersedia 218 bed untuk pasien COVID-19. Tetapi ketersediaan bed pasien COVID-19 kini semakin minim: 68,34 persen kapasitas bed rumah sakit sudah terisi.

"Jumlah pasien yang dirawat kian hari terus bertambah, itu mengakibatkan berkurangnya ketersediaan bed di rumah sakit," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Karawang Fitra Hergyana, kepada wartawan, Sabtu (12/9/2020).

1. Kasus positif COVID-19 tembus angka 400

@IndoZone
@IndoZone

Merujuk data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 ‎Karawang, kasus positif COVID-19 di daerah itu sudah melebihi angka 400. Hingga Jumat (11/9/2020), tercatat 404 orang dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona. Rinciannya, sebanyak 149 orang kini masih dalam perawatan, 242 orang telah sembuh dan 13 orang meninggal dunia.

"Kasus positif COVID-19 ini tersebar di sejumlah kecamatan," kata Fitra.

2. Kasus positif COVID-19 tinggi karena masyarakat cuek

Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Protokol kesehatan hingga kini menjadi salah satu upaya yang terus dikampanyekan pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona.

Penerapan protokol kesehatan berarti memakai masker saat aktivitas di luar rumah, jaga jarak dan menghindari kerumunan serta membiasakan cuci tangan pakai sabun

Meski imbauan tentang protokol kesehatan sering disampaikan dalam setiap kesempatan, namun saat ini masyarakat terkesan cuek atas imbauan pemerintah agar melaksanakannya.

"Kami berharap agar ‎masyarakat kembali lagi seperti awal adanya corona, patuh dan taat melaksanakan protokol kesehatan. Tapi sekarang masyarakat seperti cuek sekali. Padahal kasus positif COVID-19 setiap hari bertambah," ungkap Fitra.

3. Potensi penularan COVID-19 semakin tinggi

Ilustrasi tenaga medis mengenakan APD. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Ilustrasi tenaga medis mengenakan APD. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Karawang menyebutkan saat ini potensi penularan COVID-19 semakin hari justru semakin tinggi.

"Ada satu anggota keluarga yang positif. Begitu kita tracing, istrinya tertular, anak-anaknya tertular, adiknya tertular sampai ibunya tertular," kata Fitra.

Selain munculnya klaster keluarga, penularan COVID-19 di Karawang juga ada klaster industri. Munculnya klaster-klaster tersebut menandakan kalau penularan COVID-19 di Karawang masih tinggi.

Share
Topics
Editorial Team
Mahendra
EditorMahendra
Follow Us