Penerbangan Dipindah ke BIJB, Bandung Tetap Jadi Magnet Bagi Wisatawan

Pemkot Bandung juga siapkan strategi khusus

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung telah memiliki strategi khusus untuk tetap menarik jumlah wisatawan ke kota berjuluk Paris van Java ini. Upaya itu terkait dengan pengalihan 12 rute penerbangan domestik dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara BIJB Kertajati di Kabupaten Majalengka.

Kendati demikian, Pemkot Bandung tetap optimistis wisatawan akan terus berkunjung tanpa terpengaruh dengan penerbangan. Meskipun, pemkot juga telah menyiapkan strategi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bandung. Apa saja langkah yang sudah disiapkan Pemkot Bandung. Yuk, simak di bawah ini.

1. Optimistis, pemindahan penerbangan tak berpengaruh signifikan

Penerbangan Dipindah ke BIJB, Bandung Tetap Jadi Magnet Bagi WisatawanANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Pemerintah Kota Bandung tetap optimistis pemindahan 12 rute penerbangan domestik dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Kertajati tidak akan berpengaruh signifikan pada iklim pariwisata di Kota Bandung.

"Per 1 Juli beberapa rute domestik dipindahkan ke Bandara Kertajati, diantaranya ke Pontianak, Bali, Batam dan Surabaya," ujar Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Kota Bandung, Aswin Sulaeman Utama.

2. Bandung punya segala kebutuhan yang diperlukan wisatawan

Penerbangan Dipindah ke BIJB, Bandung Tetap Jadi Magnet Bagi Wisatawaninstagram.com/iwan_genic

Aswin mengatakan, keberangkatan dan kedatangan wisatawan yang tidak masuk melalui Bandara Husein Sastranegara hanya memiliki pengaruh kecil bagi perkembangan wisatawan. Sebab, kata dia, Kota Bandung masih memiliki segala kebutuhan pariwisata sehingga menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan.

"Karena, Kota Bandung bisa menghadirkan segala kebutuhan pariwisata, sehingga pasti selalu menjadi destinasi wisata," kata Aswin.

3. Berwisata ke Bandung masih bisa dilalui jalur darat

Penerbangan Dipindah ke BIJB, Bandung Tetap Jadi Magnet Bagi Wisatawantelegraph.co.uk

Aswin menyebutkan, tingkat kunjungan wisatawan domestik ke Kota Bandung bisa dilalui banyak akses termasuk melalui jalur darat. Hal itu, ungkap dia, jalur darat seperti jalan tol yang menuju Kota Bandung selalu ramai.

"Buktinya, gerbang tol, sekarang selalu nampak padat oleh para pendatang. Saya pernah melihat wisatawan dari Bali datang ke Bandung dengan menggunakan kendaraan pribadi," tuturnya.

Meskipun, kata dia, dari tingkat kunjungan wisatawan sebesar 7 juta ke Kota Bandung, 75%-90% nya menggunakan pesawat. Namun, tidak lantas mengurangi kunjungan secara signifikan, ketika bandara dipindahkan.

"Mungkin akan ada shock pada awalnya, karena adanya perubahan kebiasaan. Namun, hal itu nantinya akan terbiasa. Ya, kita memang tidak bisa memprediksi kapan akhirnya masyarakat akan terbiasa dengan kepindahan ini," kata dia.

4. Kembangkan destinasi wisata di tiap kecamatan

Penerbangan Dipindah ke BIJB, Bandung Tetap Jadi Magnet Bagi WisatawanIDN Times/Humas Bandung

Aswin menyebutkan, untuk terus menarik tingkat kunjungan wisatawan, Pemerintah Kota Bandung juga terus mengembangkan destinasi wisata di setiap kecamatan. Salah satu contohnya ada tempat wisata di Kecamatan Coblong, tepatnya di Dago Pojok. Yang menurutnya, ini sudah muncul ke permukaan, bahkan sampai tingkat internasional.

"Sekarang konsep ini sudah ada di enam kecamatan. Tetapi, secara bertahap akan kita realisasikan di 30 kecamatan," paparnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya