Bukan Cuma Longsor, Sukabumi Juga Rawan Terkena Letusan Gunung Berapi

Pemda prioritaskan mitigasi resiko bencana

Sukabumi, IDN Times - Letaknya yang berada dekat dengan kawasan Gunung Gede maupun Gunung Pangrango telah menjadikan Kota Sukabumi sangat rawan dilanda bencana alam. Tidak hanya berupa longsor, kebakaran, kekeringan dan cuaca ekstrem saja, ternyata daerah berpenduduk sekitar 300 ribu jiwa ini juga sangat berpotensi terkena dampak dari letusan gunung berapi. Bahkan, tingkat ancaman bencana tersebut berada pada level sedang.

Sadar akan tingginya ancaman bencana alam, selama dua tahun terakhir ini Pemda Kota Sukabumi fokus menempuh langkah mitigasi serta langkah efektif dalam pencegahan dampak bencana.

"Secara geografis, geologis, hidrologis maupun demografis, Kota Sukabumi ini memiliki kerawanan bencana level sedang dan single hazard pada level tinggi. Bencana alam yang rawan terjadi itu antara lain longsor, kekeringan, cuaca ekstrem, termasuk ancaman letusan gunung berapi," ungkap Walikota Sukabumi Achmad Fahmi.

1. Jumlah bencana menurun

Bukan Cuma Longsor, Sukabumi Juga Rawan Terkena Letusan Gunung BerapiIDN Times/Toni Kamajaya

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mendata jumlah bencana alam yang melanda Kota Sukabumi sepanjang tahun 2018 lalu mencapai 155 kejadian. Jumlah tersebut menunjukan adanya penurunan ancaman bencana jika dibanding tahun 2017 sebanyak 160 kejadian, bahkan di tahun 2016 jumlah bencana yang melanda sebanyak 187 kejadian.

"Walapun ancaman bencana cenderung menurun, namun saya himbau agar masyarakat terutama yang bermukim di dataran tinggi untuk tetap mewaspadai ancaman terjadinya bencana alam,"kata Fahmi.

2. Peraturan daerah penanggulangan bencana

Bukan Cuma Longsor, Sukabumi Juga Rawan Terkena Letusan Gunung Berapidokumentasi/sukabumikota.go.id

Pemberlakuan peraturan daerah (Perda) mengenai penanggulangan bencana menjadi salah satu langkah pemda dalam menanggulangi bencana alam. Adanya payung hukum tersebut maka upaya penanggulangan akan melibatkan seluruh elemen masyarakat maupun lintas intansi pemerintah. Dengan begitu penangannya akan jauh lebih efektif dan cepat.

3. Peningkatan keahlian penanganan bencana

Bukan Cuma Longsor, Sukabumi Juga Rawan Terkena Letusan Gunung Berapidokumentasi/bpbdkotasukabumi

Langkah lainnya yang tengah gencar dilaksanakan oleh pemerintah daerah Kota Sukabumi dalam kaitan meminimalisir resiko bencana maupun penanggulangan pasca bencana adalah penyelenggaraan kegiatan pelatihan hingga pembekalan keahlian untuk para petugas tanggap bencana. "Melalui pelatihan, tentunya relawan atau petugas tanggap bencana akan mengetahui langkah apa saja yang harus dilakukan dalam situasi darurat," kata Achmad Fahmi.

4. Tangani korban bencana di tempat tinggi

Bukan Cuma Longsor, Sukabumi Juga Rawan Terkena Letusan Gunung Berapidokumentasi/sukabumiupdate

Salah satu metode pembekalan keahlian penanganan bencana yang saat ini tengah digelar Pemda Kota Sukabumi adalah Drill Vertical Rescue. Dalam kegiatan tersebut, para personil tanggap bencana dari BPBD, PMI maupun tagana diberi pembekalan bagaimana melakukan penyelamatan terhadap korban bencana yang berada di tempat tinggi, seperti korban yang berada di gedung. Kemampuan ini harus dimiliki para personil BPBD karena saat ini di Kota Sukabumi ini telah dibangun gedung-gedung yang tinggi seperti hotel dan obyek vital lainnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya