Seluruh Pekerja di Lingkungan Kesehatan di Bandung Bakal Divaksin

Ema Sumarna sebut vaksin COVID-19 bukan hanya untuk nakes

Bandung, IDN Times - Sekretaris Daerah (sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, Pemkot Bandung telah mendapatkan kuota sebanyak 45 ribu vial dosis COVID-19 Sinovac tahap pertama yang akan diberikan kepada para tenaga kesehatan di Januari 2021, nanti.

Namun, kata Ema, selain tenaga kesehatan, Pemkot Bandung juga akan memprioritaskan seluruh pekerja yang berada di lingkungan kesehatan akan mendapatkan vaksinasi.

"Prioritas nakes, tapi bukan hanya nakes tapi orang yang bekerja atau berkegiatan di lingkungan kesehatan. Misal di Puskesmas ada cleaning servis itu pun jadi bagian, karena keseharian ada di sana, lalu security selama mereka bekerja di lingkup kesehatan (akan divaksin)," kata Ema di Balai Kota Bandung, Rabu (6/1/2021).

1. Kota Bandung bakal terima 45 ribu dosis vaksin

Seluruh Pekerja di Lingkungan Kesehatan di Bandung Bakal DivaksinVaksin COVID-19 Sinovac, Minggu (19/7) tiba di Soetta dan langsung dibawa ke Bandung untuk segera mulai Uji Klinis oleh Biofarma dan FK Unpad (Dok. IDN Times/Istimewa)

Menurut Ema, Kota Bandung sendiri akan menerima sebanyak 45 ribu dosis vaksin COVID-19. Jumlah ini 50 persen dari yang sudah diterima Provinsi Jawa Barat.

Sementara untuk para vaksinatornya masih sedang diupayakan dan dilakukan tes pelatihan melalui zoom.

"Nanti ada kick off 14 Januari, apakah Bandung menjadi bagian yang turut serta dilibatkan dalam kick off, ya kita siapkan" jelasnya.

2. Bisa pakai sistem zonasi

Seluruh Pekerja di Lingkungan Kesehatan di Bandung Bakal DivaksinIlustrasi Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Ema menuturkan, secara teknis pihak dinas kesehatan yang telah memiliki strategi untuk melakukan vaksinasi tahap pertama nanti. Tentunya Pemkot Bandung masih menunggu hasil final di mana akan ada rapat mengenai vaksinasi.

Namun Ema berharap vaksinasi bisa dilakukan dengan sistem zonasi. Misal warga Ciumbuleuit bisa memilih di kilinik terdekat di sana.

"Zonasi misal warga Ciumbuleuit atau saya kerja di sini (Balai Kota) berarti saya bisa di RS atau di klinik di kawasan ini. Tapi katanya kita bisa memilih, jadi Rumah Sakit sudah tahu list atau daftar yang akan divaksinasi di sana," jelasnya.

3. Lokasi vaksinasi tersedia di 180 tempat dan 80 puskesmas

Seluruh Pekerja di Lingkungan Kesehatan di Bandung Bakal DivaksinIlustrasi rumah sakit (IDN Times/Arief Rahmat)

Untuk lokasi vaksinasi tentunya di lingkungan kesehatan. Di antaranya Puskesmas, Rumah Sakit, Klinik, dan liannya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, sudah menyiapkan sebanyak 80 puskesmas sebagai tempat penyuntikan 45 ribu vaksin Sinovac tahap I untuk tenaga kesehatan (nakes).

4. Bio Farma sudah mendistribusikan vaksin COVID-19 ke beberapa daerah

Seluruh Pekerja di Lingkungan Kesehatan di Bandung Bakal DivaksinIlustrasi Bio Farma. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

PT Bio Farma sudah mulai mendistribusikan vaksin COVID-19 Sinovac dalam bentuk produk jadi yang tiba di Indonesia pada 7 Desember 2020. Pendistribusian dilakukan dalam dua hari, yakni pada 3-4 Januari 2021 lalu.

Ketua Harian Satgas COVID-19 Jawa Barat Daud Ahmad mengatakan, vaksin tahap pertama tersebut rencananya akan diterima Dinas Kesehatan Jawa Barat pada Selasa (5/1/2021).

"Vaksin tahap pertama kurang lebih 38 ribu dosis untuk tenaga kesehatan, pengiriman rencananya tanggal 5 Januari," katanya saat dihubungi, Senin (4/1/2021).

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya