Mengenal Lebih Dekat Wali Kota Bandung, Oded M Danial
Humas Pemkot Bandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times – Selasa (23/4), tepat pukul 14.00 WIB, Wali Kota Bandung, Oded M Danial, sudah duduk di salah satu ruangan di Pendopo Wali Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum. Sebagai pemimpin Kota Kembang, penampilan Oded cukup sederhana waktu bertemu IDN Times: berkemeja putih, bercelana katun, dan mengenakan sandal.
Salah satu pentolan Partai Keadilan Sosial (PKS) itu kemudian membuka obrolan dengan beberapa cerita. Mulai dari perjalanan politiknya, sampai bagaimana caranya membangun Kota Bandung.
Apa saja yang diperbincangkan Mang Oded sapaan akrab wali kota Bandung pada IDN Times?
1. Ingin membangun enam pusat kreatif
IDN Times/Humas BandungSetelah mengenalkan diri sebagai media massa-nya masyarakat millennials, Oded cukup terkesan. Pria yang akrab disapa Mang Oded itu kemudian menceritakan segala hal mengenai millennials Bandung.
Salah satunya ialah pengembangan Bandung Creative Hub (BCH), sebagai medium bagi muda-mudi Kota Bandung berkarya. Menurut Oded, BCH yang berada di tengah kota tersebut tak mudah diakses bagi masyarakat millennial Kota Bandung.
“Makanya kami berharap, suatu hari Bandung memiliki enam working space yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bandung,” tutur Oded, kepada IDN Times, Selasa (23/4).
2. Bagaimana masyarakat Bandung di mata Oded?
Humas Pemkot BandungDi rel eksekutif, sebenarnya Mang Oded boleh dibilang cukup berpengalaman. Duduk sebagai Wakil Wali Kota Bandung periode 2013-2018, Mang Oded semakin mengenal masyarakat Paris Van Java setelah kembali memenangi kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.
Maka, tak heran jika ia cukup mengenal masyarakat Kota Bandung. Sedari dulu, kata Mang Oded, masyarakat Bandung memang dikenal kreatif. Salah satu buktinya, ialah dengan berjamurnya produk-produk kreatif dalam dunia kuliner dan fashion di Indonesia yang berawal dari Bandung.
Tapi pandangan Mang Oded tak berhenti di sana. “Ada kultur lain yang sangat dekat dengan masyarakat Bandung. Misalnya, budaya gotong royong, budaya berkelompok, dan lain-lain. Itulah potensi yang harus kami respons, agar bisa memunculkan sesuatu yang bermanfaat,” tuturnya.
3. Gemar menerima tamu di Pendopo
Humas Pemkot BandungItu tadi karakter masyarakat Bandung. Lalu, bagaimana dengan karakter Mang Oded sendiri? Sama seperti kultur sosial yang ia jelaskan, Mang Oded pun merupakan Wali Kota yang doyan mengobrol dan berkumpul.
Maka itu, tak heran jika hampir saban hari wali kota berusia 56 tahun itu menerima tamu di rumah dinasnya, Pendopo Wali Kota Bandung. “Makanya jangan heran kalau jadwal saya di Balai Kota (Pusat Pemerintahan Kota Bandung) sedikit. Saya memang sering ada di sini (Pendopo), untuk menerima dan mendengar langsung apa pun yang ingin disampaikan oleh masyarakat,” ujar saudara kandung Presiden PKS, Sohibul Iman, itu.
4. Empat kunci kesuksesan Oded
Humas Pemkot BandungMenerima langsung masyarakat Bandung yang ingin berkunjung, adalah salah satu cara pria kelahiran Tasikmalaya ini untuk bersilaturahmi dengan rakyat yang ia pimpin. Ada pun keinginan bersilaturahmi, kata dia, merupakan salah satu variabel yang mesti dimiliki oleh seorang pemimpin.
“Pemimpin itu bagi saya harus menghadirkan kejujuran, memiliki rasa bertanggung jawab memelihara kepercayaan, kompeten, dan yang terakhir harus amanah,” kata Oded.
