Tingkatkan Budaya Literasi, Ridwan Kamil Hibahkan 24 Motor Baca 

Literasi harus dijadikan gerakan bukan sekedar program

Bandung, IDN Times - Literasi menjadi salah satu fokus Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) dalam mendorong pembangunan provinsi dengan jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa ini. Untuk meningkatkan budaya literasi di Tanah Pasundan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menghibahkan 24 motor baca kepada 24 kabupaten/kota, Jumat(10/1).

Penyerahan kendaraan roda tiga ini dilakukan simbolis oleh gubernur kepada para penerima usai acara temu pimpinan untuk aspirasi masyarakat (TEPAS) di halaman Gedung Pakuan Kota Bandung.

Emil menuturkan literasi bukan hanya sekedar suka baca tapi juga benteng pertahanan terhadap perang di masa depan melalui perang informasi. "Mari kita bangkitkan literasi di semua lini, dan jangan lupa dunia kini berubah sudah terevolusi oleh digital dan kita harus menyesuaikan," kata Emil ditemui di Gedung Pakuan, Jumat (10/1).

Menurutnya selama ini masyarakat agak sulit datang ke gedung perpustakaan besar. Kalaupun mereka ingin datang aksesnya cukup jauh mencapai tempat baca tersebut.

"Karena kesibukannya juga tidak semua bisa ke sana, maka kita rubah pelayanan kepada masyarakat. ujung-ujungnya masyarakat Jabar harus naik indeks literasinya," kata Emil.

1. Literasi harus dijadikan sebuah gerakan bukan sekedar program

Tingkatkan Budaya Literasi, Ridwan Kamil Hibahkan 24 Motor Baca Dok.Humas Jabar

Agar minat membaca di Jabar semakin meningkat, Emil pun berharap segala sesuatu berkaitan dengan literasi disebut dengan gerakan. Ia pun mengimbau kepada pegiat, duta, maupun pemerhati literasi untuk mengubah kata proyek atau program literasi dengan dengan kata gerakan agar masyarakat yang mendengar dan tergerak hatinya pun bisa ikut terlibat.

"Urusan literasi harus kita sebut dengan gerakan bukan proyek atau program. Contohnya ibu-ibu penjual gorengan di Kuningan, dia bukan pemerintah tapi tahu manfaat membaca ini, maka akhirnya menyisikan untuk menyumbang buku di situlah yang disebut gerakan," tuturnya.

2. Pemda Kab/Kota diharap alokasikan dana untuk pengembangan literasi

Tingkatkan Budaya Literasi, Ridwan Kamil Hibahkan 24 Motor Baca IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu seorang pegiat literasi asal Kuningan, Zaenal Mutaqin, menilai bahwa berbagai upaya meningkatkan literasi atau minat baca masyarakat dari Pemda Provinsi Jabar membuahkan hasil. Program inisiasi dari Ridwan Kamil seperti Kolecer (Kotak Literasi Cerdas), Candil (Maca Dina Digital Library), dan Makan Jengkol (Mari Kita Antar Jemput Buku dengan Kolaborasi) banyak diminati masyarakat.

"Khususnya Kolecer, sangat terasa manfaatnya contohnya ada Ibu Iin pedagang asongan di depan Kolecer, setiap jualan kalau tidak ada yang beli dia baca buku agama bahkan sampai hafal cerita mahabaratta dan dia meminta Kolecer ini diperbanyak," kata Zaenal.

Dalam kesempatan ini, Zaenal juga mengusulkan agar Kolecer juga hadir di desa-desa. Kemudian, dirinya juga meminta Gubernur Jabar untuk menerbitkan surat edaran kepada bupati dan wali kota se-Jabar agar mengalokasikan dana untuk pengembangan literasi di desa. 

"Seperti membuat taman bacaan masyarakat desa, komunitas literasi maupun kolecer dan lainnya, dananya mungkin bisa menggunakan dana desa," ucap Zaenal.

3. Pemerhati literasi imbau orang tua makin gemar membacakan buku untuk anak

Tingkatkan Budaya Literasi, Ridwan Kamil Hibahkan 24 Motor Baca pexels/christinamorillo

Sementara itu, pemerhati literasi, Inggrid, yang juga seorang duta perpustakaan, menyampaikan gagasan kepada Pemda Provinsi Jabar untuk membuat gerakan membacakan buku oleh orang tua kepada anak dengan metode read load berbasis pembelajaran di lingkungan keluarga.

"Mewakili teman-teman kami ingin menyumbangkan gagasan itu, awalnya di lingkungan terkecil dulu keluarga," ujar Inggrid.

Menurutnya, metode tersebut bisa meningkatkan kebiasaan dan kecintaan membaca masyarakat. Pihaknya pun siap dilibatkan dan terjun langsung dalam gerakan tersebut.

"Diharapkan melalui metode ini bisa menumbuhkan kebiasaan membaca di lingkungan yang lebih besar yaitu masyarakat. Jika gagasan kami dipertimbangkan, untuk SDM dan memberikan pelatihan kami siap  berkontribusi demi mewujudkan Jabar juara di bidang literasi," tegasnya.

Baca Juga: Nasib Pojok Literasi Karya Ridwan Kamil yang Jadi Lokasi PKL

Baca Juga: [OPINI] Literasi: Langkah Penting Dukung Pembangunan Indonesia Maju

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya