Pemprov Jabar Buka Pendaftaran Relawan Medis COVID-19 Penempatan Depok
Petugas medis melakukan tes usap (swab) dari seorang pria di tengah penyebaran virus corona (COVID-19), di pusat uji, di New Delhi, India, Jumat (9/10/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Anushree Fadnavis)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melalui Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar) membuka kembali pendaftaran relawan medis untuk penanganan COVID-19 di Kota Depok.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar Setiaji mengatakan, pendaftaran relawan dibuka hingga 31 Oktober 2020.
"Pendaftaran relawan medis dibuka setelah Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar dan Kota Depok mengajukan agar pendaftaran relawan dilakukan untuk mempercepat penanganan COVID-19," kata Setiaji, Rabu (14/10/2020).
Dok.Humas Jabar1. Berikut formasi relawan yang dibutuhkan
Peresmian Labkesda Surabaya yang dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Selasa (15/9/2020). Dok Humas Pemkot Surabaya.Adapun formasi relawan medis yang dibutuhkan adalah tenaga teknis kefarmasian, radiografer, fisioterapi, dokter telekonsultasi, perawat (S1 Ners), tenaga apoteker, tenaga sanitasi lingkungan, nutrisionis, perawat (D3 keperawatan), dokter umum, dan ahli teknologi laboratorium.
Warga Jabar maupun luar Jabar yang tertarik, lanjut Setiaji, bisa melihat detail tugas, kriteria relawan, metode briefing, hingga perlengkapan relawan di keterangan masing-masing formasi dengan mengakses fitur Daftar Relawan pada aplikasi maupun laman PIKOBAR atau mengunjungi http://indorelawan.org/p/pikobar.
2. Setiap daerah di Jabar bisa mengajukan diri untuk membuka pendaftaran relawan
Ilustrasi tenaga medis (IDN Times/Mia Amalia)Setiaji mengatakan, tahapan pertama rekrutmen adalah pengisian formulir (screening). Setelah itu, pendaftar akan melakukan wawancara dengan Dinkes Jabar maupun Dinkes Kota Depok. Formasi relawan sendiri ditentukan sesuai kebutuhan lapangan.
"Daerah lain pun dapat membuka pendaftaran relawan medis melalui PIKOBAR dengan mengajukan permohonan," ucapnya.
Setiaji pun mengajak warga Jabar yang memenuhi kriteria relawan medis di Kota Depok untuk mendaftarkan diri. Sebab, kata ia, pandemi COVID-19 merupakan masalah bersama.
3. Butuh kerja sama seluruh pihak untuk menekan laju virus corona
Dok.IDN Times/IstimewaMenurut Setiaji, dibutuhkan kerja sama dan keterlibatan semua pihak, baik pemerintah dan masyarakat, untuk menangani pandemik COVID-19 bersama-sama.
"Harapannya dengan rekrutmen ini, kami bisa mengajak masyarakat untuk bahu-membahu bersama kami untuk dapat menangani pandemi ini," katanya.
Dia menilai pandemik COVID-19 adalah perang bersama. Sehingga, tugas berperang membela negara tak hanya tugas pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat atau siapa pun dengan caranya masing-masing.
