Masih Banyak Kendaraan yang Meninggalkan Jakarta Menggunakan Tol

Warga diminta tidak mudik demi meminimalisir sebaran virus

Bandung, IDN Times - Jasa Marga mencatat pada H-3 menjelang perayaan Idul Fitri masih banyak kendaraan yang menggunakan akses tol dan meninggalkan Jakarta baik dari arah timur, barat, dan selatan.

Mulai dari H-7 sampai H-3 atau pada 17 Mei hingga 21 Mei 2020, ada sekitar 367.703 kendaraan yang pergi dari Jakarta. Angka ini meningkat cukup besar karena sehari sebelumnya total kendaraan yang melintas dari ketiga akses ini hanya 306.682 kendaraan. Artinya dalam satu hari ada 61.021 pertambahan kendaraan keluar dari Jakarta.

"Jasa Marga mencatat lalu lintas tertinggi untuk kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari ketiga arah tersebut terjadi pada H-4 Lebaran tahun 2020, yaitu sebesar 87.377 kendaraan," ujar Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga melalui siaran pers, Jumat (22/5).

1. Aturan larangan mudik membuat angka pengguna tol jelas Lebaran turun drastis

Masih Banyak Kendaraan yang Meninggalkan Jakarta Menggunakan TolDok.IDN Times/Istimewa

Dwimawan menuturkan, angka pengguna tol tahun ini jelas turun drastis dibandingkan 2019. Hingga H-3 angka ini ini turun 61 persen. Untuk distribusi lalu lintas di ketiga arah adalah sebesar 39 persen dari arah Timur, 35 persen dari arah Barat dan 26 persen dari arah Selatan, dengan rincian sebagai berikut

Dari arah timur yang terdapat timur Jakarta terdapat 142.911 kendaraan. Angka ini turun 75 persen dari Lebaran 2019. Sedangkan kendaraan yang keluar dari Jakarta dari arah barat hingga H-3 mencapai 128.051, atau turun 43 persen.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 96.741 kendaraan, turun 30 persen dari tahun kemarin.

2. Masyarakat harusnya akatif mencegah penularan COVID-19 dengan tidak mudik

Masih Banyak Kendaraan yang Meninggalkan Jakarta Menggunakan TolPenumpang memadati Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, Kamis (21/5) di tengah imbauan pemerintah untuk tidak mudik - ANTARA/HO

Dwimawan punmengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penularan COVID-19, dengan tidak mudik dan tidak piknik di Lebaran Tahun 2020.

"Selain itu batasi perjalanan dan jaga jarak, keluar rumah hanya untuk keadaan yang mendesak serta wajib mengenakan masker jika harus beraktivitas di luar rumah," ujarnya.

3. Penjagaan di cek poin lintas daerah akan diperketat

Masih Banyak Kendaraan yang Meninggalkan Jakarta Menggunakan TolIDN Times/Muchammad

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Daud Achmad memastikan pihaknya telah meminta anggota kepolisian dan TNI untuk memperketat setiap cek poin baik di jalan tol maupun jalan nasional. Upaya ini dilakukan untuk meminimalisir masyarakat yang hendak mudik ke kampung halaman.

"Kita harus berpegang bersama bahwa untuk menanggulangi pandemik ini diperlukan komitmen dan kedisiplinan bersama. Kami harap masyarakat bisa mematuhi aturan PSBB yang diberlakukan," kata Daud.

Baca Juga: 102 Kendaraan Diminta Putar Balik di GT Cileunyi Dalam 5 Jam

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya