KPU Jabar Sahkan Seluruh Rekapitulasi di 27 Kabupaten/Kota

Ada dugaan penggelembungan suara di Kabupaten Bekasi

Bandung, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat (Jabar) akhirnya merampungkan rekapitulasi surat suara dari 27 kabupaten/kota. Terakhir, KPU Jabar menghitung ulang surat suara dari Kabupaten Bekasi yang sempat berpolemik.

Ketua KPU Jabar RIfqi Alimubarok mengatakan, saat ini posisinya sudah tidak ada perselisihan dan rekapitulasi dari seluruh dari sudah disahkan. "Tinggal penetapannya saja," kata dia, Senin (13/5).

Jika seluruhnya telah ditetapkan, maka dokumen surat suara akan dikirim langsung ke KPU RI. Setelah itu akan diminta penjadwalan untuk penyampaian secara langsung dalam rekapitulasi tingkat nasional.

1. Persoalan di Kabupaten Bekasi akan ditangani

KPU Jabar Sahkan Seluruh Rekapitulasi di 27 Kabupaten/KotaDebbie Sutrisno/IDN Times

Terkait rekapitulasi di Kabupaten Bekasi yang dianggap sejumlah saksi belum terselesaikan, Rifki mengatakan, permasalahan di daerah tersebut yaitu mengenai suara calon anggota legislatif (caleg) yang diindikasi ada pergesaran suara, hingga penggelembungan suara ke salah satu partai politik.

Untuk memastikan hal tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jabar, KPU Kabupaten Bekasi, hingga panitia tingkat kecamatan (PPK).

"Semua sudah memastikan itu (penggelembungan suara) tidak terjadi karena sudah melakukan pembukaan kotak suara. Hasilnya ada yang sudah ditindaklanjuti, dan ada yang belum," papar Rifkqi.

2. Jumlah partisipasi warga Jabar tembus 75 persen

KPU Jabar Sahkan Seluruh Rekapitulasi di 27 Kabupaten/KotaANTARA FOTO/Novrian Arbi

Dalam pemilu tahun ini, Rifqi menilai angka partisipasi masyarakat di Jawa Barat untuk menentukan presiden dan wakil serta anggota legislatif dari tingkat kabupaten/kota hingga ke Senayan terbilang tinggi, sekitar 75 persen. Meski belum ada angka pasti, persentase 75 persen ini didapat dari berbagai informasi di tingkat daerah yang setelah diformulasikan nilainya bisa mencapai itu.

"Dengan angka ini kita sudah melebihi target," ujar Rifqi.

Provinsi Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak dalam DPT dalam negeri. Total pemilih mencapai 33.270.845 orang dengan perbandingan pemilih laki-laki 16.724.460, dan pemilih perempuan 16.546.385. Pemilih terbagi di 138.050 TPS di 27 kabupaten/kota, 627 kecamatan, desa kelurahan serta 5.957 desa/kelurahan

Baca Juga: PKS dan PPP Tak Puas dengan Hasil Pleno Pemilu di Kabupaten Bekasi

Baca Juga: Rekapitulasi Tamalate Terancam Tak Rampung, KPU Siapkan 2 Opsi

3. Warga semakin antusias mengetahui setiap rincian pemilu

KPU Jabar Sahkan Seluruh Rekapitulasi di 27 Kabupaten/KotaANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

Selain jumlah pemilih yang diprediksi meningkat, KPU Jabar menilai masyarakat semakin ingin mengetahui setiap rangkaian pemilihan umum. Hal tersebut tercermin dari ramainya pembicaraan mengenai formulir C1 di masyarakat khususnya melalui media sosial.

"Sekarang orang ramai tahu tentang C1, dulu //ma// //kan// gatau apa itu C1. Ini juga bagian dari partisipasi masyarakat pada pemilu sekarang," papar Rifqi.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya