Diresmikan Oktober, Taman Asia Afrika Bandung Sudah Bisa Dikunjungi Warga

Akan ada berbagai atraksi menarik di taman ini

Bandung, IDN Times - Masyarakat Kota Bandung patut berbangga dengan keberadaan ruang terbuka hijau yang terus diperbanyak. Salah satu yang bisa dinikmati saat ini adalah Taman Asia Afrika yang ada di Jalan Ibrahim Adjie.

Belum diresmikan secara formal. Namun, taman ini sekarang sudah bisa digunakan masyarakat untuk melepas penat dari rutinitas keseharian. Salah satu yang sudah mengunjungi Taman Asia Afrika adalah Yanti. Wanita yang berprofesi sebagai guru ini mengunjungi taman bersama kedua teman dan dua muridnya.

"Dari dulu sebenarnya sudah tau ada taman ini, kemudian kemarin saat HUT RI juga datang tapi sekarang ke sini lagi karena teman juga penasaran," kata Yanti ditemui di areal Taman Asia Afrika, Selasa (20/8).

Meski pengerjaan taman ini belum 100 persen rampung, hal tersebut tak jadi soal. Sebab beberapa sudut masih bisa dinikmati.

1. Berharap ada kolam renang untuk anak-anak

Diresmikan Oktober, Taman Asia Afrika Bandung Sudah Bisa Dikunjungi WargaDok.IDN Times/Istimewa

Untuk tempat hiburan di taman ini, Yanti berharap agar Pemerintah Kota Bandung bisa membangun fasilitas kolam renang mini untuk menarik minat pengunjung agar bisa digunakan anak-anak.

"Kan kalau anak-anak pasti carinya yang bisa bermain, jadi kalau bisa kaya di Taman Balai Kota gitu ada kolam renang jadi bisa sekalian main air. Air mancur di sini kan cuma bisa dilihat aja, gak mungkin anak main di sana," kata dia.

Saat ini, selain ada air mancur di Taman Asia Afrika rencananya akan dilengkapi dengan kereta listrik ramah lingkungan yang berkeliling. Ada juga Kampung Korea yang menjadi sentra wisata lainnya yang menyajikan berbagai hal tentang negara ginseng, mulai dari kebudayaan sampai dengan kuliner khas Korea bisa ditemui di sana.

2. Bakal diresmikan Oktober

Diresmikan Oktober, Taman Asia Afrika Bandung Sudah Bisa Dikunjungi WargaDok.IDN Times/Istimewa

Pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Republik Indonesia, masyarakat Kota Bandung mulai diperkenalkan dengan Taman Asia Afrika. Meskipun belum diresmikan secara formal, tapi ruang publik yang berfungsi sebagai tempat edukasi sekaligus menjadi simbol persatuan negara-negara Asia Afrika ini sudah dapat diakses oleh warga.

Direktur PT Cakra Utama Indonesia, Luli Mitra Pambagio, mengatakan, Taman Asia Afrika rencananya dibuka secara resmi pada Oktober mendatang. Namun, bertepatan dengan hari Kemerdekaan pihaknya merasa perlu mengajak masyarakat sekitar untuk merayakannya.

"Karena pada 17 Agustus jadi kita ikut mendukung hari kemerdekaan dengan menggelar acara, agar masyarakat sekitar dapat merasakan adanya tempat baru yang sangat berkesan," ujar Luli di lokasi beberapa waktu lalu.

3. Sejumlah atraksi menarik akan disajikan di taman ini

Diresmikan Oktober, Taman Asia Afrika Bandung Sudah Bisa Dikunjungi WargaIDN Times/Galih Persiana

Luli menuturkan, saat ini memang baru tersedia atraksi air mancur yang dihiasi lampu berwarna-warni. Ke depan akan ada atraksi tambahan dengan harapan masyarakat semakin nyaman berada di taman ini. Selain itu ada area kuliner yang bakal diisi oleh lebih dari 20 restoran ternama.

"Atraksi air mancur ini kami akan suguhkan kepada masyarakat pada pukul 6, 7, dan 8 malam," katanya.

Bukan hanya atraksi air mancur, di salah satu sudut Taman Asia Afrika ini pun terdapat Kampung Korea yang sudah dapat diakses oleh pengunjung. Di mana desain maupun interior pada seluruh di lokasi ini dibuat semirip mungkin dengan bangunan tradisional di Korea Selatan.

"Pengunjung juga dapat meminjam pakaian tradisional untuk foto-foto di sini," ucapnya.

Selain hiburan, dia katakan, pihaknya juga ingin menjaga warga yang datang ke Taman Asia Afrika mendapatkan edukasi. Karena itu, rencananya akan ada sejumlah patung tokoh-tokoh dunia yang terlibat dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) yang dipajang di kawasan ini.

"Minimal masyarakat bisa tahu tokoh-tokoh sejarah itu. Yang pasti, di taman ini kita bisa lihat sebuah tanaman yang tertata rapih. Juga banyak atraksi, termasuk ketertiban dan kenyamanan di area ini," pungkasnya.

Baca Juga: Pameran Foto Bertema Kemerdekaan Digelar di Reruntuhan Tamansari

Baca Juga: Asia Afrika Festival 2019 di Bandung Usung Spirit untuk Palestina

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya