4 SD di Bandung Sepi Pendaftar PPDB, Ada yang Hanya 3 Siswa
(Ilustrasi). Siswa dan wali murid berkonsultasi. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Proses pendaftaran peserta didik baru (PPDB) 2022 untuk jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) telah selesai dilakukan di Kota Bandung. Dari hasil penerimaan siswa, ternyata ada SD yag sangat minim pendaftar PPDB.
Dikutip dari laman ppdb.bandung.go.id, Selasa (12/7/2022), ada empat sekolah yang jumlah pendaftarnya kurang dari sepuluh orang. Bahkan ada satu sekolah yang pendaftarnya hanya dua orang saja.
Sekolah tersebut adalah SDN 010 Cidadap, di mana berdasarkan jalur zonasi siswa yang diterima hanya enam orang. Padahal kuota peserta didik baru di sekolah tersebut mencapai 56 orang.
Kemudian ada SDN 176 Cilandak, yang mempunyai kuota mencapai 47 kursi, tapi hanya bisa mendapatkan sembilan siswa saja. Dan yang paling sedikit adalah SDN Putraco Indah, di mana kuota siswa tahun ini mencapai 55 orang, tapi yang mendaftar hanya dua orang saja.
Satu sekolah lainnya adalah SDN 217 Sarijadi. Sekolah ini membukan pendaftaran untuk 27 siswa baru, tapi yang dipastikan masuk hanya ada tujuh orang saja.
1. Kekurangan ini sudah terjadi di tahun sebelumya
Panitia PPDB SMP Negeri 14 Kota Madiun sedang melayani calon siswa yang berkonsultasi untuk mendaftarkan diri, Rabu (1/7). IDN Times/Nofika Dian NugrohoKetua PPDB SDN 206 Putraco Indah Septian Mulyadi mengatakan, total siswa yang masuk ke sekolah ini ada tiga orang, di mana dua orang melalui jalur zonasi dan satu orang lewat jalur afirmasi.
Meski jumlah siswanya jauh dari kuota PPDB setiap tahunnya, Septian memastikan mereka tetap akan belajar di SDN 206 Putraco.
"Jadi tetap sekolahnya di sini, karena biasanya suka ada limpahan juga dari sekolah lain atau mereka yang tidak masuk sekolah negeri karena bukan asli orang Bandung," ujar Septian, saat dihubungi wartawan, Selasa (12/7/2022).
2. Banyak sekolah bagus di sekitar SD ini
IDN Times/IstimewaSeptian menuturkan, sedikinya siswa yang masuk ke sekolahnya, salah satunya karena banyak orangtua siswa yang tinggal di sekitar SDN Putraco Indah memilih menyekolahkan anaknya di sekolah swasta yang memiliki fasilitas mumpuni.
Di sana, memang terdapat beberapa sekolah dasar swasta yang bisa menjadi pilihan orangtua. Alhasil siswa yang masuk ke sekolah ini hanyalah mereka yang memang secara ekonomi tidak terlalu tinggi.
Selain itu ada pelabelan dari masyarakat bahwa sekolah ini pun diperuntukan bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). Padahal itu semua tidak benar, karena meski menerima ABK, sekolah ini pun tetap menerima siswa reguler.
Meski demikian, untuk saat ini kemungkinan sudah ada 14 siswa yang akan belajar di tahun pendidikan baru. Selain lewat PPDB, mereka masuk karena tidak diterima di sekolah dasar lainnya.
"Kita masih menunggu mudah-mudahan masih ada yang ke sini. Jadi mereka siswa kebanyakan di wilayah kita ini anak ART (asisten rumah tangga)," kata dia.
3. Daftar ulang PPDB tahap 2 dilakukan sampai hari ini
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra WibowoDinas Pendidikan Kota Bandung telah menyelesaikan hasil seleksi tahap 2 jalur zonasi pada PPDB sesuai Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 57 Tahun 2021.
Daftar ulang PPDB Tahap 2 dilakukan secara daring (online) melalui laman ppdb.bandung.go.id pada tanggal 11 dan 12 Juli 2022.
Baca Juga: Soal PPDB Zonasi, Kemendikbudristek: Akses Kita Sudah Baik
Baca Juga: Masuk Jalur Zonasi, Siswa Tak Mampu Tak Dapat Bantuan Uang Rp2 Juta
Baca Juga: Disdik Jabar Tambah Wilayah Zonasi untuk PPDB 2022 Jabar
