Kemenko Marves Klaim Penggunaan Kendaraan Listrik Meningkat di 2023

Peningkatan terjadi karena adanya insentif dari pemerintah

Bandung, IDN Times - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) mengklaim penggunaan kendaraan listrik mengalami peningkatan pasa 2023. Hal itu tidak lepas dari adanya program insentif dan program-program lainnya.

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Rachmat Kaimuddin mengatakan peningkatan kendaraan listrik mulai dari roda dua hingga empat sudah terlihat dari tahun sebelumnya.

"So far saat ini berkembang dari tahun ke tahun ya, jadi memang dari tahun lalu mungkin sekitar satu persen. Mungkin tahun ini kami masih belum full, tapi kamu sudah bisa lihat pasti akan ada kenaikan yang signifikan ya," ujar Rachmat usai Sosialisasi Dekarbonisasi Sektor Transportasi melalui Adopsi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk Indonesia Lebih Baik di Bandung, Selasa (7/11/2023).

1. Produsen sudah beroperasi penuh di Indonesia

Kemenko Marves Klaim Penggunaan Kendaraan Listrik Meningkat di 2023(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Menurut Rachmat, pemerintah pusat sendiri saat ini sudah banyak memberikan ruang para produsen kendaraan bertenaga listrik untuk membangun pabrik dan memasarkan di Indonesia. Apalagi kini ada juga program insentif untuk masyarakat.

"Dengan full time producent sudah beroperasi penuh, kemudian kami juga punya program insentif yang sudah cukup jalan beberapa bulan ini," ucapnya.

2. Berharap penggunaan kendaraan listrik meningkat

Kemenko Marves Klaim Penggunaan Kendaraan Listrik Meningkat di 2023Peresmian penggunaan kendaraan listrik sebagai mobil dinas di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. (dok. Kemenko Marves)

Rachmat mengatakan, dengan semua upaya yang sudah dilakukan pemerintah pusat untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, seharusnya penggunaan produk bisa semakin lebih meningkat pada tahun ini.

"Jadi harapan kami di akhir tahun akan kelihatan kenaikannya yang cukup signifikan dan semoga tahun depannya lagi lebih baik lagi," katanya.

3. Insentif untuk kendaraan listrik masih berjalan

Kemenko Marves Klaim Penggunaan Kendaraan Listrik Meningkat di 2023Peresmian penggunaan kendaraan listrik sebagai mobil dinas di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. (dok. Kemenko Marves)

Lebih lanjut, Rachmat menambahkan, Kemenko Marves menargetkan pada 2030 penggunaan kendaran listrik sudah mencapai 2 juta mobil dan 13 juta motor. Sehingga saat ini semua upaya akan lebih dimaksimalkan.

"Itu roadmap-nya. Nah memang saat ini kami sudah ada program insentif untuk 2 tahun, kemarin kami siapkan sekitar 1 juta untuk motor dan 100 ribu mobil. Waktu itu plan-nya seperti itu, di mana 800 ribu untuk yang baru dan 200 ribu untuk yang konversi," kata dia.

Baca Juga: Kemenko Marves Janjikan Insentif Kendaraan Listrik di Makassar

Baca Juga: Kemenko Marves Nilai Penanganan Kebakaran TPA Rawa Kucing Cepat

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya