Kawasan Industri Purwakarta akan Tampung Ratusan Pabrik Baru
Investasi mereka penting untuk meningkatkan perekonomian
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Purwakarta, IDN Times - Kabupaten Purwakarta saat ini menjadi salah satu daerah di Provinsi Jawa Barat yang perkembangannya tergolong cepat. Selain aksesnya yang mudah karena dekat dengan Ibu Kota Provinsi, Purwakarta pun menjadi salah satu pilihan masyarakat di Jabar untuk bekerja hingga berwisata.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) di Purwakarta saat ini tergolong kecil hanya Rp 2,3 triliun. Dana ini sangat jauh dari ekspektasi pemerintah daerah (pemda) karena kebutuhan berbagai fasilitas oleh masyarakat terus bertambah seiring semakin banyak orang yang berada di kabupaten ini.
Pendapatan dari berbagai akses pun dianggap belum bisa memenuhi ekspektasi dana yang masuk ke Pemda. Untuk mendongkrak pendapatan daerah, Pemda Kabupatan Purwakarta pun siap memperluas kawasan industri dan menambah sejumlah zona baru untuk perkembangan investasi baik dari perusahaan dalam negeri maupun luar negeri.
"Kita memang sedang mendorong investasi di industri. Rencananya akan ada dua zona baru dan satu kawasan. Semuanya bisa menampung sampai 200 perusahaan," ujar Anne ketika berbincang dengan IDN Times di kantornya, Senin (24/2).
1. Penyerapan tenaga kerja jelas akan ikut naik
Anne menuturkan, satu kawasan industri yang akan dikembangkan terletak di Kecamatan Babakancikao. Di daerah ini masih ada lahan yang bisa digunakan untuk pelaku industri mencapai 1.200 hektare (ha) atau bisa dimanfaatkan oleh sekitar 150 perusahaan.
Kemudian satu zona yang sedang dipersiapkan lainnya ada di daerah Sukatani. Di daerah ini Anne menilai bisa menampung hingga puluhan perusahaan besar.
"Adanya kawasan dan zona ini maka penyerapan tenaga kerja bisa bertambah. Perekonomian juga kan nantinya otomatis naik," kata dia.
Baca Juga: Sering To The Point, Bupati Purwakarta Anne Sempat Disebut Membosankan
Baca Juga: Kembangkan Wisata, Purwakarta Jadikan Taman Maya Datar Lebih Menarik