TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Basarnas Gunakan Helikopter Cari KM Putra Barokah di Perairan Indramayu

Ada 18 ABK di kapal yang hilang kontak ini

IDN Times/Istimewa

Indramayu, IDN Times - Kapal penangkap ikan KM Putra Barokah SN yang hilang di perairan Kabupaten Indramayu masih belum ditemukan. Pencarian terus diupayakan seluruh pihak. Basarnah pun melakukan koordinasi secara intens dengan VTS terkait dan PT Yukom UCT.

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah menuturkan, hari ini, pukul 07.15 WIB, satu unit helikopter HR-3640 jenis Dauphin bertolak dari Bandara Kertajati mulai melakukan pencarian dengan pantauan udara menuju koordinat LKP (Last Known Position).

"Juga pencarian pada titik koordinat yang memungkinkan dilalui oleh KM Putra Barokah SN berdasarkan SAR Map Prediction," ujar Deden, Selasa (8/3/2022).

1. Kapal nelayan ikut serta lakukan pencarian

Ilustrasi. Nelayan di Kabupaten Tangerang terdampak wabah COVID-19 (ANTARA FOTO/Fauzan)

Selain helikopter, lanjut Deden, SAR Bandung juga dibantu kapal nelayan Agung Jaya yang berangkat dari titik Koordinat 5°52'00"S 107°57'00"E menuju ke lokasi kejadian awal untuk melakukan pencarian. Sementara itu, tim SAR Gabungan melakukan pemantauan di Pantai Tanjung Sedari dan Sungai Cibuntu.

"Karena informasi dari PT Yukom sempat terdeteksi KM Putra Barokah SN berada di Perairan Karawang namun sinyal tersebut kembali hilang atau SOS," kata dia.

2. Berharap semua awak kapal selamat

Pencarian KM Putra Barokah yang hilang di perairan Indramayu. IDN Times/Istimewa

Deden berharap upaya pencarian bisa dilakukan secara maksimal dan dapat membuahkan hasil. Terlebih untuk besar harapan seluruh POB (awak kapal) dapat ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat.

Adapun alat yang digunakan dalam pencarian hari ini yaitu 1 Unit HR-3604, 1 Unit Kapal Agung Jaya, 1 Unit Rescue Truck, 3 Unit Rescue Car, 1 Set Pal Air, 1 Set Peralatan Alkom, 1 Set Peralatan Medis dan APD Personal. Unsur SAR terlibat antara lain Basarnas Bandung, Satuan Udara Pencarian dan Pertolongan, LANUD Sukani, TNI AL Eretan, Polairud Eretan Polres Indramayu, AP II Kertajati , VTS Pelabuhan Cirebon, Pertamina Kilang Karawang, Dinas Perikanan Eretan dan KUD Misayamina

Baca Juga: [BREAKING] KM Putra Barokah SN Hilang Kontak di Perairan Indramayu

Berita Terkini Lainnya