Anggota DPRD yang Gelar Reses Minta Maaf Usai Kasus Keracunan Massal
rebelcircus.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi, Eddy Sofyan, minta maaf kepada para korban keracunan yang hadir dalam acara saat kegiatan reses. Setidaknya ada 268 warga yang keracunan usah makan nasi kotak yang disediakan Eddy.
Dia pun siap bertanggung jawab atas peristiwa yang mengakibatkan korban sebanyak 268 orang itu. “Pertama, tentu saya minta maaf kepada masyarakat yang mengikuti kemarin acara reses yang kedua di Padasuka. Memang pada saat itu tidak diduga akan terjadi musibah seperti ini,” kata Edi dalam keterangannya, Senin (24/7/2023) malam.
Menurutnya, prosedur penyelenggaraan reses sudah sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Begitu juga dengan pihak katering yang seluruhnya sudah disiapkan oleh panitia.
“Sebetulnya kami juga dari awal mengikuti reses sesuai prosedur, di mana reses tidak sembarangan tetapi ada aturan-aturan. Namun, kebetulan kemarin terjadi musibah dan kami sudah berupaya,” ujarnya.
1. Vendor makanan disediakan Pemkot Cimahi
ilustrasi nasi kotak lauk gudeg (commons.wikimedia.org)Dalam peristiwa ini, Eddy memastikan, tidak ada unsur kesengajaan yang menyebabkan para peserta sakit. Semua aturan untuk menyediakan makanan sudah ditempuhnya.
Termasuk perihal katering sudah disiapkan oleh panitia yang biasa dipakai untuk kegiatan di Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi. Sehingga, ia tidak tahu bagaimana penunjukan vendor katering tersebut.
“Kateringnya kan sudah ada panitia lokal yang menunjuk katering tersebut, konon katanya biasa menyiapkan di kegiatan Pemkot, karena sudah dibagi-bagi jadi kami tidak ikut campur masalah itu,” ungkapnya.
2. Bakal jenguk warga yang keracunan
pixabay.com/Mohamed HassanEddy siap bertanggung jawab dan sudah menjenguk para peserta yang saat ini sedang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Kota Cimahi.
“Itu pasti, yang pertama bukan hanya melihat itu konstituen kami, tapi Dapil Cimahi. Saya sebagai anggota DPRD sudah sewajibnya memberikan support meskipun bukan konstituen atau acara reses, kalau ada kejadian seperti itu wajib dibantu,” tuturnya.
“Bantuan moril dan inmateril,” sambungnya.
3. Sudah ada sejumlah korban yang pulang setelah dirawat
hellosehat.comSebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mencatat ada 268 peserta kegiatan reses anggota DPRD keracunan setelah mengonsumsi nasi boks pada acara yang digelar pada Sabtu (22/7/2024). Sejauh ini sudah ada sejumlah korban yang pulang ke rumah, di mana mereka sebelumnya dirujuk ke lima rumah sakit di Kota Cimahi, yakni RS Cibabat, Mitra Kasih, Dustira, Kasih Bunda, dan Mitra Agung Lestari (MAL).
