TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang PSBB Bandung Raya, Pemkot Minta Penyekatan Jalan Diperluas

Masyarakat Kota Bandung banyak yang beraktivitas normal

IDN Times/Yogi Pasha

Bandung, IDN Times - Ketua Harian Gugus Tugas virus corona atau COVID-19 Kota Bandung, Ema Sumarna meminta pihak kepolisian memperluas penyekatan jalan di sejumlah titik di Kota Bandung.

Hal tersebut dimaksudkan Ema sebagai langkah membatasi aktivitas masyarakat yang kini terlihat normal dan mulai ramai memadati jalan.

1. Banyak masyarakat Kota Bandung yang kini terlihat sudah keluar rumah

IDN Times/Humas Bandung

Ema menuturkan, pengaturan jalan di Kota Bandung di tengah pandemi corona harus mulai diperluas. Hal tersebut dikarenakan, banyak masyarakat yang kini sudah melakukan aktivitas normal di luar rumah.

"Masyarakat banyak yang mulai beraktivitas seperti biasa. Kami mohon jajaran kepolisian pengaturan jalan diperluas," ujar Ema berdasarkan keterangan yang diterima IDN Times, Selasa (14/4).

2. Perluasan pengaturan jalan sebagai pemanasan PSBB

IDN Times/Yogi Pasha

Ema mengatakan, perluasan pengaturan jalan juga perlu dilakukan untuk simulasi atau pemanasan sebelum nantinya Kota Bandung diberlakukan Pembatasan Sosial Sekala Besar (PSBB) oleh Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Anggap saja pemanasan Kota Bandung dan Bandung Raya yang kini sudah masuk dalam pengusulan PSBB Jilid II Jabar. Memang kondisinya harus lakukan seperti itu," ungkapanya.

3. Soal social distancing di Kota Bandung belum banyak dipatuhi warga

IDN Times/Arief Rahmat

Sebelumnya, Ema mengatakan, kesadaran masyarakat soal sosial distancing masih belum berlaku maksimal. Ia menilai masyarakat Kota Bandung banyak yang jenuh dan memilih aktivitas seperti biasa.

"Masyarakat banyak yang kembali kepada aktivitas biasa saja. Padahal kondisinya Kota Bandung belum bisa dikatakan aman dari virus corona," katanya.

Baca Juga: Penyebaran COVID-19 Merata di Bandung, Pemkot Belum Usulkan PSBB 

Baca Juga: Pemkot Bandung Tambah Anggaran Penanggulangan COVID-19 Jadi Rp298,2 M

Berita Terkini Lainnya