TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jabar Quick Respon Bangun Jembatan Gantung Penghubung Desa di Ciamis

Jembatan gantung membantu akses perekonomian dan pendidikan

Jembatan gantung penghubung dua desa di Ciamis (Istimewa)

Bandung, IDN Times - Jabar Quick Response (JQR) membangun jembatan gantung penghubung antara Desa Kertabumi, Kecamatan Cijeungjing, dan Desa Denasari, Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis. Pembangunan jembatan ini dinilai mempermudah perekonomian dan akses terhadap pendidikan warga setempat.

Mulla Panggabean, Koordinator Kanal Jembatan JQR mengatakan, sebelum ada jembatan ini, warga di dua desa yang berpenduduk 4.903 jiwa itu harus melewati jembatan rusak untuk melewati sungai.

"Untuk mengakses pendidikan, ekonomi, kesehatan dan lainnya warga nekat dan bertaruh nyawa ketika menyeberangi sungai dengan lebar sekitar 55 meter itu," ujar Mulla, dalam siaran persnya yang dikutip pada Senin (17/1/2022).

1. Warga diajak membantu pembangunan jembatan gantung ini

Jembatan gantung penghubung dua desa di Ciamis (Istimewa)

Pembangunan jembatan ini tidak hanya melibatkan tim teknis. Mulla bilang, masyarakat diajak untuk berpartisipasi agar mempercepat pengerjaan dan menimbulkan rasa untuk merawat jembatan itu.

"Kunci kecepatan adalah partisipasi masyarakat dengan tim teknis pengerjaan. Hal ini adalah wujud dari comunity development yang dilakukan JQR untuk setiap pelaksanaan pembangunan jembatan," ungkapnya.

2. Jembatan gantung dibangun berdasarkan aduan masyarakat

Jembatan gantung penghubung dua desa di Ciamis (Istimewa)

Mulla menambahkan, pengerjaan jembatan gantung merupakan satu dari banyaknya laporan masyarakat ke JQR. Menurutnya, saat ini banyak aduan serupa yang masuk ke website jabarq.id atau media sosial JQR.

"Banyak warga melaporkan soal kebutuhan jembatan gantung di daerahnya karena terputusnya akses ekonomi, pendidikan dan pelayanan lainnya. Maka daripada itu jadi isu kemanusiaan yang wajib direspons oleh JQR," ucapnya.

3. Pembangunan jembatan gantung dilakukan dengan kolaborasi

Jembatan gantung penghubung dua desa di Ciamis (Istimewa)

Kemudian, Mulla mengatakan, tujuan pembangunan jembatan bukan hanya membangun infrastruktur namun juga etos yang selama ini ada di desa yakni gotong royong. Menurutnya, kolaborasi itu sangat penting untuk menciptakan kemajuan di desa.

"Untuk percepatan menyelesaikan permasalahan kemanusiaan kami harus mengedepankan cara-cara kolaborasi, selama itu urusan kemanusiaan mari kita bersama selesaikan," kata Mulla.

Baca Juga: Kejar Herd Immunity, Geodipa dan JQR Gelar Vaksinasi COVID Tahap Kedua

Baca Juga: Ridwan Kamil Bisiki Presiden Jokowi Soal Capaian Vaksinasi di Jabar

Berita Terkini Lainnya