Resmikan Tujuh Satuan Baru, TNI AU Perkuat Pemeliharaan Alutsista

Peresmian satuan baru diklaim sebagai profesionalisme TNI AU

Subang, IDN Times - Angkatan Udara Tentara Nasional Indonesia (TNI AU) memiliki tujuh satuan baru. Ketujuh satuan itu diresmikan sekaligus oleh Kepala Staf AU Marsekal Fadjar Prasetyo dalam upacara militer di kawasan Lapangan Udara Suryadarma, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, Kamis (1/9/2022).

Satuan yang diresmikan kali ini di antaranya Depo Pemeliharaan (Depohar) 90 Komando Pemeliharaan Materiil AU, Satuan Pemeliharaan (Sathar) 91, 92, 93, Wing Pendidikan (Wingdik) 200/Lek, Wingdik 400/Matukjur dan Skandron Pendidikan (Skadik) 105 Wingdik 100/Terbang.

“Peresmian tujuh satuan secara serentak ini merupakan bagian dari upaya peningkatan profesionalisme TNI Angkatan Udara, sebagaimana yang dituangkan dalam rencana strategis pembangunan kekuatan matra udara yang telah ditentukan,” kata Kasau, dalam pidatonya, Kamis (1/9/2022).

1. Satuan baru bantu pemeliharaan dan pendidikan

Resmikan Tujuh Satuan Baru, TNI AU Perkuat Pemeliharaan AlutsistaIDN Times/Abdul Halim

Peresmian itu sekaligus memulai operasional ketujuh satuan sesuai Surat Perintah Kasau Nomor Sprin 1237 tanggal 29 Agustus 2022. Menurut Marsekal Fadjar, seiring dengan dinamika tugas ke depan, TNI Angkatan Udara membutuhkan satuan-satuan di level taktis, agar selalu berada pada level kesiapan tertinggi.

“Dengan hadirnya tujuh satuan yang kita resmikan pada hari ini, maka akan turut membantu memperkuat jajaran TNI Angkatan Udara, khususnya di bidang pemeliharaan alutsista dan bidang pendidikan, agar semakin siap dalam menghadapi tuntutan tugas masa depan yang kian kompleks,” tuturnya.

2. Skapen 105 didukung Depohar 90 dan tiga Sathar

Resmikan Tujuh Satuan Baru, TNI AU Perkuat Pemeliharaan AlutsistaIDN Times/Abdul Halim

Fadjar menjelaskan pembentukan Skadron Pendidikan 105 merupakan wujud profesionalisme TNI Angkatan Udara, khususnya dalam menyiapkan penerbang tingkat lanjut hingga instruktur penerbang rotary wing (helikopter) TNI Angkatan Udara.

Karena itu, Kasau juga menyiapkan satuan pemeliharaan yang bersifat spesifik, memadai dan terpadu. “Kehadiran satuan baru Depohar 90 beserta jajaran Sathar 91, Sathar 92 dan Sathar 93 diharapkan akan semakin optimal dalam mempertahankan dan meningkatkan kesiapan pesawat rotary wing yang dimiliki TNI Angkatan Udara,” katanya.

3. Wingdik 200 dan 400 difokuskan pada bidang elektronika

Resmikan Tujuh Satuan Baru, TNI AU Perkuat Pemeliharaan AlutsistaIDN Times/Abdul Halim

Sementara itu,  Wing Pendidikan 200 dinilai akan mengampu pendidikan di bidang kejuruan elektronika. Menurut Fadjar, di era informasi saat ini, spektrum elektronika dinilai menjadi salah satu ancaman dan tantangan yang paling krusial dalam pertempuran modern.

Karena itu, ia mendorong penguasaan di bidang elektronika agar terus ditingkatkan. Salah satunya, dengan mencetak sumber daya manusia unggul di sektor komunikasi dan elektronika.

Adapun, Wing Pendidikan 400 akan mengatur dan membina pelaksanaan pendidikan, mulai dari pendidikan pertama, pendidikan pembentukan, hingga pendidikan kejuruan kemiliteran yang berada di Lanud Adi Soemarmo.

“Agar semakin komprehensif,” ujar Fadjar, menambahkan.

4. Kasau lantik tujuh perwira jadi komandan satuan baru

Resmikan Tujuh Satuan Baru, TNI AU Perkuat Pemeliharaan AlutsistaIDN Times/Abdul Halim

Peresmian tujuh satuan baru itu diikuti dengan pelantikan perwira yang ditunjuk sebagai Komandan pertama dari masing-masing satuan yang baru. Tujuh perwira yang dilantik oleh Kasau dalam upacara tersebut di antaranya:

Kolonel Tek Hendrison Syafril sebagai Komandan Depohar 90, Kolonel Lek Saryono sebagai Komandan Wingdik 200, Kolonel Pas Rudi Hasiholan sebagai Komandan Wingdik 400, Letkol Tek I Komang Dalem sebagai Komandan Sathar 91, Letkol Tek Dicky Lesmana sebagai Komandan Sathar 92, Letkol Tek Binawan Nur Prihanta sebagai Komandan Sathar 93, dan Mayor Pnb Zen Mokhammad sebagai Komandan Skadik 105.

Baca Juga: Peringati Kemerdeakaan, Petani Subang Upacara Bendera di Tengah Sawah

Baca Juga: 6 Prajurit TNI Tersangka Kasus Mutilasi, Jokowi: Proses Hukum!

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya