Libur Imlek, 771.144 Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jakarta
dok Jasa Marga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karawang, IDN Times - Arus lalu lintas di jalan tol terpantau mulai meningkat menjelang libur panjang akhir pekan sekaligus Hari Raya Imlek 2023. PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memprediksi kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta dan sekitarnya mencapai 771.144 unit.
Jumlah tersebut berdasarkan perkiraan selama periode 20-24 Januari 2023, atau sejak dua hari sebelum Imlek hingga dua hari setelahnya. Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari Gerbang Tol Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).
“Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 12,12 persen jika dibandingkan lalin normal,” kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangan persnya, Sabtu (21/1/2023).
1. Arus lalu lintas masih didominasi kendaraan ke arah timur
Ilustrasi sejumlah kendaraan melintasi jalan tol dalam kota di Jakarta. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)Distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta-Bogor-Tangerang-Bekasi (Jabotabek) dibagi dalam tiga arah. Lisye menyebutkan mayoritas kendaraan menuju arah timur (Jalur Trans Jawa dan Bandung), yakni sebanyak 359.691 kendaraan atau 21,28 persen.
Sisanya, Lisye menyebutkan arus kendaraan mengarah ke dua arah lainnya yakni ke barat menuju Merak dan ke kawasan Puncak di arah selatan. “221.827 kendaraan (2,98 persen) menuju arah barat dan 169.373 kendaraan (8,06 persen) yang menuju arah selatan,” katanya.
2. Kendaraan menuju Trans Jawa dan Bandung meningkat
Istimewa/Dokumen Jasa MargaUntuk arus kendaraan yang mengarah ke timur melalui Jalur Trans Jawa dan Bandung terpantau meningkat. Kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek tercatat sebanyak 176.141 kendaraan atau meningkat sebesar 24 persen dari lalin normal.
Sedangkan, lalu lintas yang menuju Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang mencapai 183.550 kendaraan atau meningkat sebesar 18,77 persen. “Total lalin meninggalkan Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 359.691 kendaraan, meningkat sebesar 21,28 persen,” ujar Lisye.
3. Kondisi lalu lintas melalui GT Cikupa dan GT Ciawi
Ilustrasi Tol Jagorawi (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)Selanjutnya, kendaraan yang mengarah ke barat melalui Merak atau GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak diketahui sebanyak 221.827 kendaraan. Jumlah tersebut diklaim meningkat 2,98 persen dibandingkan kondisi lalu lintas normal.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 169.373 kendaraan. “(Arus lalu lintas) meningkat sebesar 8,06 persen dari lalin normal,” kata Lisye.
4. Pengguna jalan diminta persiapkan diri dan kendaraan
IDN Times/Dhana KencanaTerakhir, atas nama Jasa Marga, Lisye mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Mereka diminta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima sebelum memulai perjalanannya.
Lisye juga mengingatkan mereka untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, cuci tangan, dan menjaga jarak saat berada di rest area. “Pastikan juga kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas,” ujarnya, menambahkan.
Baca Juga: Awal 2023 Volume Kendaran Naik, Jasa Marga Operasikan Tol Japek II
Baca Juga: Tol Japek II Selatan Buka saat Nataru, Simak Aturan Masuknya
Baca Juga: Cuaca Esktrem, Jalan Tol Berisiko Alami Genangan dan Longsor
