TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Mau Kalah, Relawan Jokowi-Ma'ruf Juga Deklarasikan di Malaysia

Relawan bernama 'Jokowi Macan Asia' (JMA)

ANTARA FOTO/Agus Setiawan/nz

Jakarta, IDN Times - Relawan pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko 'Jokowi' Widodo-Ma'ruf Amin, yang menamakan diri "Jokowi Macan Asia" (JMA) Malaysia mendeklarasikan dukungan di Hotel Adamson, Jalan Raja Muda Abdul Azis, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (10/2).

Hadir Ketua Umum Jokowi Macan Asia (JMA) Amin Minhan, Sekjen JMA Jatmoko Suwandanu, Ketua Partai Hanura Malaysia Faisal Anas, Ketua Partai Nasdem Malaysia Tengku Adnan, serta Pengurus PKB Malaysia Misbah.

Baca Juga: Prabowo-Sandi Incar 70 Persen Suara di Malaysia

1. Relawan JMA sempat mendirikan Relawan BTP

Doc. TKN Jokowi-Ma'ruf Amin

Mereka yang dilantik sebagai Koordinator JMA Malaysia Adi Kurnia dan Sekretaris Peni Warastuti, serta sejumlah pengurus lainnya.

"Relawan JMA terdaftar di tim pemenangan yang sekarang sudah 1.420 relawan. Kita termasuk relawan yang urutannya ke-100 yang pertama. Awalnya, kami mendirikan Relawan BTP, kemudian ada yang bilang kurang berkualitas. Akhirnya kami buat sendiri Relawan JMA yang mempunya perwakilan di luar negeri," ucap dia, seperti dilansir kantor berita Antara, Senin (11/2).

2. Menjaring relawan melalui media sosial

IDN Times/Istimewa

Setelah mendirikan relawan JMA, Minhan kemudian melakukan tes melalui WhatsApp. Dalam waktu dua pekan, tiga grup WhatsApp sudah penuh, karena masing-masing anggota grup anggotanya 200 orang, sehingga kemudian dibuat grup baru.

"Dalam dua bulan sudah berkembang ke 28 provinsi dan sampai sekarang 89 ribu anggota. Sehingga yang capek ketua umumnya harus terbang ke sana ke mari, untuk memberikan pemahaman tentang JMA, karena saya tidak mau orang ikut-ikutan dengan JMA," tutur dia.

3. Keanggotaan berbayar Rp25 ribu per bulan

Doc. TKN Jokowi-Ma'ruf Amin

Minham mengatakan dirinya tidak mau anggota menunggu dari JMA, namun tidak membuat 'hujan buatan'. Karena itu pihaknya membuat keanggotaan berbayar Rp25 ribu per bulan yang diharapkan bermanfaat bagi anggota.

Hadir pada kesempatan tersebut, puluhan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan masyarakat Indonesia yang tinggal di Kuala Lumpur.

Baca Juga: Survei CRC: Elektabilitas Jokowi Unggul 24,4 Persen dari Prabowo

Berita Terkini Lainnya