TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Coach Dejan: Rotasi Pemain Buat Madura United Tertekan Oleh Persib

Beruntung Madura berhasil menyamakan skor pada menit akhir

IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Bermain di kandang Persib Bandung, Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung membuat Madura United cukup tertekan selama babak pertama hingga pertengahan menit babak kedua, Minggu(23/6). Tim Kabau Sirah ini bahkan sempat kecolongan satu gol lewat titik penalti sebelum akhirnya menyamakan kedudukan menjelang pertandingan berakhir.

Pelatih Madura United atau akrab disapa Coach Dejan menuturkan, pertandingan melawan Persib sangat menarik karena kedua tim mampu saling menyerang dan menciptakan sejumlah peluang. Walaupun peluang yang dimiliki Persib dan Madura United tak ada satu pun berbuah gol.

Dejan menuturkan, salah satu alasan mengapa timnya tertekan oleh Persib dikarenakan dia melakukan rotasi beberapa pemain, termasuk tidak menjadikan Alberto Goncalves Da Costa (Beto) untuk turun sejak menit pertama.

"Saya lakukan rotasi tapi ini justru berbahaya," ujar Dejan usai menjalani pertandingan, Minggu (23/6).

1. Sejumlah pemain harus mendapat waktu istirahat

IDN Times/Galih Persiana

Menurutnya, rotasi pemain yang dilakukan setiap pelatih dalam tim untuk melakoni kompetisi bukan hal yang aneh. Sebab tidak mungkin semua pemain berada dalam kondisi fit setiap hari.

Hal itu juga yang dilakukan Dejan saat ini ketika mengistirahatkan Beto yang telah bermain untuk tim nasional. Meski serangan Madura United kurang mengigit pada babak pertama, tapi Dejan berpikir mampu mencuri poin di kandang Persib.

2. Memasukan pemain setelah kebobolan

IDN Times/Debbie Sutrisno

Atas permainan yang kurang agresif, Madura United harus pasrah tertekan hingga akhrinya salah satu pemain, Asep Berlian, melanggar Ezechiel Ndousel di kotak penalti. Eze yang mengambil tendangan itu sendiri mampu menjebol gawang yang dikawal Muhammad Ridho pada menit ke-79.

Melihat kondisi ini, Dejan langsung memasukan dua pemain yang mampu menyerang, yakni Beto dan Alfath. Hasilnya Madura United mampu menekan Persib dalam 10 menit terakhir.

"Saat seperti ini kita ubah pemain dan permainan pun berubah," ujar Dejan.

Zulfiandi pun menjadi aktor penyelamat dengan lesakan dari luar kota penalti ke sisi kiri gawang I Made Wirawan. Tendangan keras ini gagal dihalau Made dan membuat kedudukan seri 1-1 hingga peluit akhir ditiup.

Baca Juga: Lawan Madura United, Persib Bandung Gagal Meraih Poin Penuh

Berita Terkini Lainnya