Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kisah Vonny Agitania: Modal Rp200 Ribu dan Sukses Bisnis Suvenir

Vonny Agitania: Modal Rp200 Ribu Sukses Bisnis Suvenir (IDN Times/istimewa)

Bandung, IDN Times – Tidak sedikit orang beranggapan bahwa mendirikan bisnis memerlukan modal yang besar. Tidak salah, sih, meski banyak pengusaha sukses yang sebenarnya mampu mempopulerkan bisnisnya dan meraup keuntungan besar dengan modal yang kecil.

Pengalaman semacam itu sebenarnya dimiliki oleh sederet pengusaha di Indonesia, salah satunya ialah Vonny Agitania. Hanya dengan modal awal Rp200 ribu, pertemanan di platform media sosial Facebook dan kerja keras, Vonny berhasil mendirikan butik suvenir yang diberi nama Ardelya Craft.

Semua dimulai ketika Vonny mengundurkan diri dari pekerjaannya di salah satu TV swasta ternama di Jakarta pada akhir 2008, dan memutuskan untuk pindah ke Bali. Di Pulau Dewata tersebut, Vonny tetap dipekerjakan oleh mantan kantornya sebagai kontributor berita.

“Saya masih tetap liputan tapi waktunya tidak sepadat ketika di Jakarta. Suatu ketika saya melihat sekelompok ibu-ibu membuat rangkaian bunga untuk upacara adat mereka. Lalu saya berpikir bagus juga rangkaian bunga-bunga itu apabila dipasang di hijab yang saya pakai,” ujar Vonny, saat ditemui di Butik Ardelya Craft di Jalan Guntur No.21, Malabar, Kec. Lengkong, Kota Bandung, pada Senin (4/11/2024).

Momentum itulah yang membuat Vonny mulai berkenalan dengan berbagai ornamen-ornamen unik untuk hijab. Dia kemudian membeli manekin kepala yang seterusnya dipasangkan hijab dengan berbagai ornamen unik.

Hobi itu terus dia geluti hingga akhirnya mesti rehat setelah melahirkan anak pertama yang diberi nama Ardellio.

Tak lama kemudian Vonny pindah ke Surabaya. Di kota tersebut, ia mempunyai banyak waktu luang karena sudah tidak bekerja lagi dan hanya mengurus anaknya. Maka tanpa ragu dia kembali menekuni hobinya.

Manekin yang dia beli dipasangkan hijab yang sudah dilengkapi ornamen unik dan diunggah ke Facebook. Ketika itu, jumlah temannya di platform media sosial itu tidak banyak.

“Tanpa saya sangka, banyak sekali komentar positif terkait foto manekin dengan hijab penuh ornamen itu. Jumlah teman saya di Facebook juga melonjak drastis hingga melebih kapasitas yaitu 5 ribu orang dalam jangka waktu tiga bulan saja,” tutur Vonny.

Bagaimana kisah lengkap dari kesuksesan bisnis Vonny?

1. Awal karier sebagai entrepreneur

ilustrasi mencatat keuangan pribadi secara manual di buku (freepik.com/wirestock)

Melihat respons yang positif, Vonny menggunakan sisa uang gaji terakhirnya sebagai koresponden TV sebesar Rp200 ribu untuk membeli berbagai macam pernak-pernik. Dari uang tersebut ia bisa menghasilkan sepuluh pernak-pernik untuk hijab yang kemudian dia jual kepada teman-temannya di Facebook. Harganya beragam mulai dari Rp100 ribu hingga Rp175 ribu.

Pada November 2009, Vonny menerima tawaran untuk pergi ke Jakarta untuk memberikan tutorial menggunakan kerudung dengan pernak-pernik yang unik. Dia menerima tawaran itu dan Vonny menerima fee profesional pertama dari hobinya itu.

Tahun berikutnya, ia kembali mendapatkan tawaran untuk memberikan tutorial memakai hijab di Aceh.

“Awalnya banyak yang menolak karena perempuan di Aceh itu kan memang sudah dari kecil pakai hijab. Tapi saya pikir ada banyak cara untuk memakai hijab yang cocok dengan wajah serta juga cara memakai kacamata yang cocok dengan hijab. Akhirnya mereka baru tertarik. Saya juga menyiapkan alat praktik sehingga mereka bisa membuat sendiri pernak-pernik untuk hijab,” kata Vonny.

2. Bertahan di tengah pandemik COVID-19

Vonny Agitania: Modal Rp200 Ribu Sukses Bisnis Suvenir (IDN Times/istimewa)

Selanjutnya pada 2011 Vonny mulai terpikir untuk memasukkan semua pernak-pernik untuk hijab itu dalam bentuk kotak suvenir yang berisi hijab, bros dan juga pernak-pernik lainnya.

Ketika pandemik COVID-19 melanda dunia, ia semakin serius menekuni bisnis hampers. Mulai dari hampers untuk acara perusahaan hingga ke institusi pemerintahan seperti Mabes Polri dan TNI.

“Jadi hampers-nya bisa handmade aksesoris atau bisa juga makanan, pokoknya bisa customized. Alhamdulillah, pesanan datang tidak hanya dari dalam negeri bahkan mancanegara seperti Singapura, Malaysia dan Mesir.”

“Bahkan, Alm. Ibu Any Yudhoyono menghubungi saya via telepon, juga pernah memesan bros hasil karya Ardelya Craft untuk suvenir Ibu-ibu duta besar pada acara kenegaraan,” ujar Vonny.

3. Genap 15 tahun geluti bisnis aksesoris dan suvenir

Ramdlon (pixabay.com/id/photos/cerdas)

Akhirnya hobi yang berubah menjadi bisnis itu semakin serius ditekuni Vonny. Dibantu lima karyawan, Vonny memutuskan untuk mendirikan butik aksesories dan suvenir yang diberi nama Ardelya Craft. Nama itu diambil dari nama anak pertamanya.

Sepak terjang ibu dari dua anak ini di dunia fashion stylish hijab dan handycraft juga semakin melambung.Bbahkan salah satu jenama produk kecantikan Indonesia, Wardah Kosmetik, sempat berkolaborasi dengannya dan memercayainya di beberapa event yang ia kerap buat di beberapa Kota besar di Indonesia, termasuk juga ke mancanegara seperti Singapura dan Malaysia.

“Tahun ini saya sudah 15 tahun bergelut di bisnis handycraft mulai dari pernak-pernik untuk hijab hingga aksesoris lainnya. Sudah lumayan banyak yang memesan produk handycraft buatan Ardelya Craft ini karena untuk beberapa produk dibuat dengan sangat teliti dan customize serta special touch, sahingga hanya satu model untuk satu desain,” ujarnya.

4. Menggelar grand opening butik di Bandung

Vonny Agitania: Modal Rp200 Ribu Sukses Bisnis Suvenir (IDN Times/istimewa)

Akhir bulan ini, tepatnya pada 30 November 2024, Ardelya Craft akan menggelar grand opening butik di jalan Guntur no. 21, Malabar, Kota Bandung, sekaligus merayakan 15 tahun berdirinya usaha mereka dengan tema Karsa+Karya” 15 Tahun Perjalanan Vonny Ardelya Craft Merajut Mimpi.

“Sebenarnya masih banyak pencapain yang ingin saya raih khususnya ketika Ardelya Craft nanti akan menginjak umurnya yang ke-17 tahun, salah satunya dimulai dengan dibukanya butik Handmade Jewelry Premium Ardelya ini,” ujar Vonny.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us