KAI Jamin Pendidikan Anak Korban Tabrakan Maut Kereta Api Cicalengka

Bandung, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan akan menjamin semua biaya pendidikan keluarga dari empat orang pengawai yang meninggal dalam peristiwa Kecelakaan Maut Kereta api Turangga dengan KA Lokal Bandung di petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur, Jumat (6/1/2024).
Adapun empat orang pegawai yang meninggal dari peristiwa maut ini yaitu Enjang Yudi sebagai Petugas PAM Stasiun Cimekar, Julian Dwi Setiyono sebagai Masinis KA 350 Commuterline Bandung Raya, Ponisam sebagai Asisten Masinis KA 350 Commuterline Bandung Raya, dan Ardiansyah sebagai Pramugara KA Turangga.
1. Santunan dan hak diberikan pada keluarga korban

Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo mengatakan, santunan dan hak korban akan diberikan seluruhnya pada keluarga. Dia memastikan penyaluran diberikan secara tepat sasaran sesuai dengan ketentuan perusahaan.
"Kami berikan santunan kepada empat pegawai yang jadi korban kecelakaan kereta api di lintas Cicalengka dan hak pegawai yang gugur ini sudah kami hitung. Jumlah akan sampaikan, akan kami berikan sesuai dengan hak-hak bersangkutan," ujar Didiek di Bandung, Sabtu (6/1/2024).
2. Beasiswa pendidikan diberikan hingga tamat sekolah

Selain memberikan hak dan santunan, Didiek memastikan, perusahaan melalui yayasan akan turut memberinya jaminan pendidikan anak pada keluarga korban yang gugur saat bertugas. Menurutnya, hal itu boleh dianggap sebagai tali asih.
"Dari PT Kereta Api, termasuk yayasan akan berikan beasiswa pada (anak) almarhum yang masih bersekolah sampai selesai. Ini merukunkan tali asih, karena PT KAI berduka atas terjadinya kecelakaan ini," ucapnya.
3. KAI komitmen akan lebih mengutamakan keselamatan

Didiek mengatakan, peristiwa ini menjadi pengingat perusahaan untuk tetap meningkatkan aspek keselamatan dari pegawai hingga penumpang. Dia menegaskan, PT KAI akan meningkatkan kembali keselamatan para penumpang usai peristiwa ini.
"Ini merupakan pengingat bagi kita semua untuk terus meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api. Bersama instansi terkait perkertaapian berkomitmen meningkatkan keselamatan sehingga kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali," katanya.
Dia juga mengajak masyarakat untuk mendoakan empat pegawai yang gugur dalam kecelakaan maut ini.
"Mari kita doakan empat korban gugur dalam menjalankan tugas ini, agar mendapat tempat terbaik disisi Allah SWT dan diampuni dosa-dosanya. Dan, keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran dalam musibah ini," kata dia.