Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
(Bangkit Rizki/IDN Times)

Bandung Barat, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyebutkan sedimentasi menjadi penyebab menumpuknya sampah di Sungai Citarum di Blok Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Hal itu disampaikan Bey Machmudin saat meninjau langsung tumpukan sampah di Sungai Citarum pada Rabu (12/6/2024). Dia mengatakan, sampah itu merupakan kiriman dari wilayah hulu seperti Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi yang terbawa banjir saat hujan deras.

"Ini akibatnya karena biasanya kalau aliran lancar itu tertahan diujung cuma karena ini meninggi dan sedimentasi jadi tertahan di sini," kata Bey.

1. Bey soroti perilaku masyarakat

(Bangkit Rizki/IDN Times)

Berdasarkan pantauan, sampah yang memenuhi aliran Sungai Citarum di wilayah Bandung Barat itu mulai dibersihkan secara manual oleh relawan, TNI dan pihak lainnya. Sampah plastik nampak mendominasi, selain ada juga eceng gondok dan sampah lainnya.

Bey Machmudin juga menyoroti prilaku buruk masyarakat yang masih membuang sampah sembarangan ke sungai. Dampaknya, Sungai Citarum yang semestinya bersih malah menjadi lokasi pembuangan sampah. Padahal, kata dia, masing-masing daerah sudah memiliki aturan yang berisi sanksi bagi siapapun yang membuang sampah sembarangan

"Sampah ini kembali bagaimana kedisiplinan warga, kami mohon masyarakat jangan buang sampah sembarangan, buang pada tempatnya. Masyarakat sudah ada aturannya. Tapi harus ada buktinya. Kalau seperti ini bagaimana menindaknya," ujarnya.

2. Pemprov Jabar targetkan kualitas air 60 persen

Editorial Team

Tonton lebih seru di