Kabupaten Sukabumi, IDN Times - Tiga titik di perbatasan Kota dan Kabupaten Sukabumi disekat polisi. Hal itu dilakukan untuk mengontrol pergerakan suporter Persib Bandung atau Bobotoh yang berencana berangkat ke Bandung, Sabtu (24/5/2025).
Penyekatan itu dilakukan saat dan setelah pertandingan terakhir Liga 1 2024/2025 antara Persib Bandung dan Persis Solo yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Sebanyak 246 personel kepolisian diterjunkan dalam pengamanan tersebut. Titik penyekatan difokuskan di tiga lokasi, yaitu depan Pos PJR Cibolang Cisaat, Jalan Pelabuhan II, dan halaman Masjid Dhorifah Sukalarang.
"Kami kerahkan 246 personel di tiga lokasi strategis untuk melakukan penyekatan. Ini bagian dari langkah preventif demi menjaga situasi tetap kondusif," ujar Kasi Humas Polres Sukabumi Kota, AKP Astuti Setyaningsih.
Astuti menjelaskan, langkah ini diambil demi memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga saat euforia laga pamungkas Persib berlangsung. Ia mengimbau Bobotoh untuk tidak memaksakan diri hadir di stadion, serta tidak melakukan konvoi yang bisa mengganggu ketertiban umum.
"Kami mengajak Bobotoh untuk tetap menjaga keamanan lingkungan dan tidak melakukan tindakan yang bisa merugikan diri sendiri atau orang lain," ujarnya.
Selain itu, Polres Sukabumi Kota juga mendorong masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan wilayah. Warga bisa melaporkan jika ada potensi gangguan kamtibmas melalui call center 110 atau layanan WhatsApp Lapor Polisi SIAP MANGGA di 0811654110.
Sebagai informasi, Persib Bandung sudah memastikan gelar juara Liga 1 musim ini. Pertandingan sore ini melawan Persis Solo menjadi penutup musim sekaligus momentum pengangkatan trofi di kandang sendiri.