Lolos Tes, Ridwan Kamil Disuntik Vaksin COVID-19 pada 25 Agustus 2020

Semoga semuanya lancar ya, kang

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sudah memenuhi persyaratan untuk menjadi relawan uji klinis calon vaksin COVID-19 yang berasal dari perusahaan Tiongkok, Sinovac. Emil dijadwalkan disuntik vaksin pada 25 Agustus 2020.

"Saya akan disuntikkan vaksin percobaan ini di tanggal 25 (Agustus)" kata dia melalui keterangannya dalam bincang virtual yang disiarkan langsung Humas Pemprov Jabar, Kamis (13/8/2020).

Keputusannya menjadi salah satu relawan diharapkan bisa menghapus anggapan maupun narasi dengan sudut pandang masyarakat dijadikan objek percobaan. Karena, jika dibiarkan khawatir situasi kritik bisa lebih parah dan berujung pada provokasi.

1. Uji klinis melalui tahapan medis yang ketat

Lolos Tes, Ridwan Kamil Disuntik Vaksin COVID-19 pada 25 Agustus 2020Petugas kesehatan memberikan pengarahan kepada relawan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

langkah untuk ikut menjadi relawan, lanjut Emil, bisa menambah kepercayaan bahwa proses uji klinis sudah melalui berbagai tahapan medis yang ketat. Dia menganggap bahwa menjadi relawan merupakan bentuk bela negara melawan COVID-19 yang sudah berstatus pandemik.

"Dan saya sendiri merasa pekerjaan rumah saya sekarang kan banyak kritikan ke pemerintah, makanya saya ikut jadi relawan," paparnya.

2. Berharap pencarian vaksin segera rampung

Lolos Tes, Ridwan Kamil Disuntik Vaksin COVID-19 pada 25 Agustus 2020pengujian klinis tahap III vaksin COVID-19 produksi Sinovac (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Hampir sepanjang tahun ini, pandemik COVID-19 berpengaruh besar pada banyak sektor. Emil berharap semuanya bisa berakhir dengan hadirnya vaksin. Sebelum vaksin ada, masyarakat harus sama-sama menjaga diri dengan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.

"Jaga jarak dan cuci tangan utamanya masker sampai menunggu vaksin bisa diproduksi di bulan Januari di Bandung," pungkasnya.

3. Selain Emil, Pangdam Siliwangi dan Kapolda Jabar ikut jadi relawan

Lolos Tes, Ridwan Kamil Disuntik Vaksin COVID-19 pada 25 Agustus 2020IDN Times/Debbie Sutrisno

Selain Emil, ternyata dua petinggi lembaga negara di Jawa Barat yakni Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi dan Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto sudah mendaftarkan diri sebagai relawan uji klinis vaksin virus corona tersebut.

"Saya, Pak Kapolda dan Pak Pangdam juga mendaftarkan diri sebagai relawan dari 1.600-an (relawan lainnya)," kata dia saat menyampaikan sambutan di hadapan Presiden Joko Widodo di Makodam III Siliwangi, Selasa (11/8).

Emil mengatakan, tiga pimpinan di Jabar itu mendaftar sebagai relawan vaksin dengan maksud mengurangi hoaks, provokasi, maupun spekulasi yang dinilai tak perlu. Sebagaimana diketahui, jumlah relawan yang dibutuhkan dalam penelitian itu ialah sebanyak 1.620 orang.

"Dan mohon izin supaya kita me-manage komunikasi publik juga dan mengurangi hoaks dan keresahan," ucap dia.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Saptono Erlangga, membenarkan bahwa Kapolda Jabar sudah ikut untuk menjadi relawan.

"Iya benar, Bapak Kapolda bersama Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Jabar telah terdaftar sebagai relawan untuk uji klinis vaksin COVID-19," kata dia ketika dikonfirmasi wartawan, Rabu (12/8).

Namun, Erlangga memastikan sejuah ini Kapolda Rudy belum disuntik vaksin sebab mesti menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.

Baca Juga: Vaksin Merah Putih vs Vaksin Sinovac, Apa Bedanya?

Baca Juga: Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo Daftar Jadi Relawan Uji Vaksin

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya