Ini Daftar Wilayah yang Akan Dijaga Polrestabes Bandung Selama PSBB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Polrestabes Bandung telah persiapkan 19 titik cek poin menjelang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung yang akan mulai diberlakukan pada Rabu (22/4).
Cek Poin tersebut dibuat sebagai penjagaan keluar dan masuknya masyarakat dari wilayah Kota Bandung. Kemudian cek poin akan menjadi pintu pengawasan pergerakan masyarakat selama PSBB Bandung raya.
1. Cek poin akan dibagi dalam tiga ring di wilayah Kota Bandung
Kabagops Polrestabes Bandung AKBP Asep Pujiyono mengatakan, sebanyak 19 titik cek poin yang telah ditetapkan Polrestabes Bandung bersama Pemerintah Kota Bandung nantinya akan dibagi menjadi tiga ring. Ia menyebut, ring pertama akan diterapkan di wilayah dalam Kota Bandung.
"Ring satu itu di Jalan Asia Afrika, IR H Djuanda, Merdeka, Diponegoro, Jalan Purna Warman, Stasiun Kereta Bandung, Bandara Husain, Terminal Luipanjang dan Terminal Cicaheum," ujar Asep berdasarkan keterangan yang diterima IDN Times, Senin (20/4).
2. Tiga ring dibagi dalam perkotaan dan perbatasan
Asep menuturkan, sedangkan untuk wilayah ring dua, cek poin akan ditempatkan di wilayah pintu masuk perkotaan di Kota Bandung. Seperti wilayah-wilayah Gerbang Tol yang ada di Kota Bandung.
"Untuk ring dua yaitu di gerbang Tol Buah Batu, Muhammad Toha, wilayah Kopo, Pasir Koja dan Pasteur," ungkapnya.
3. Perbatasan wilayah Kota Bandung - Kabupaten Bandung masuk dalam ring tiga
Sedangkan untuk ring ke tiga, Asep mengatakan, cek poin akan ditempatkan di beberapa wilayah perbatasan Kota Bandung dengan Kota atau Kabupaten terdekat. Seperti di wilayah Cibiru yang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Bandung dan beberapa wilayah lainnya.
"Untuk ring tiga di wilayah Batas Kota yaitu meliputi Setiabudi, Ledeng, Cibeureum, Bundaran Cibiru, Jembatan Darwati," katanya.
4. Polisi akan dibantu unsur aparat keamanan lainnya
Asep menambahkan, pada pelaksanaan PSBB aparat kepolisian tidak akan berjaga sendiri. Melainkan nanti akan bersama dengan aparat keamanan dan beberapa unsur terkait dari Pemkot Bandung dan tenaga kesehatan. Asep mengatakan, untuk masalah jam operasional akan dilakukan koordinasi terlebih dahulu.
"Kita nanti lihat situasi gabungan aparat keamanan dan dinkes (Dinas Kesehatan) ada semua di situ (cek poin) soal jam operasional kita akan koordinasikan terlebih dahulu," kata dia.
Baca Juga: Pengamat Unpad: PSBB dan Lockdown Hampir Sama, Bedanya PSBB Lebih Soft
Baca Juga: Sanksi Perwal PSBB Bandung Dinilai Tak Akan Buat Warga Diam di Rumah