TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Setelah Raffi Ahmad, Ariel Noah Juga Bakal Disuntik Vaksin COVID-19 

Nakes, sekda, hingga youtuber Risa Saraswati akan disuntik

Instagram.com/arielnoah

Bandung, IDN Times  Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo telah menerima vaksin COVID-19 Sinovac di Istana Negara, Rabu (13/1/2021) pagi tadi. Pelaksanaan vaksinasi pun dilakukan secara live sehingga masyarakat bisa melihat proses penyuntikan tersebut.

Selain Presiden Jokowi, ada beberapa pejabat dan tokoh publik yang juga diundang untung menjadi orang yang menerima vaksin pertama di Indonesia. Di antaranya Ketua Ikatan Dokter, Ketua Umum PGRI, Kapolri, Panglima TNI, hingga influenser seperti Raffi Ahmad.

1. Musisi Ariel dan Youtuber Risa Saraswati akan jadi penerima vaksin di Bandung

Ariel Noah (Dok. IDN Times)

Bukan cuma artis Raffi Ahmad, besok (14/1/2021) musisi Ariel Noah pun akan turut jadi orang pertama yang menerima vaksin Sinovac di Kota Bandung. Selain itu juga ada Youtuber atau Novelis Risa Saraswati yang juga akan jadi penerima vaksin.

“Kalau influensernya Risa novelis Danur, mudah mudahan dia bisa jadi pendorong untuk kelompok muda. Kalau musisi Inyas Allah Kang Ariel bisa datang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, Bandung, Rabu (13/1/2021).

2. Nakes dan 10 pejabat Bandung besok akan divaksin

Instagram.com/rumahsakitlapangan

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, telah bersiap untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi tahap 1 di RSKIA sekitar pukul 09.00 WIB. Para penerima vaksin di antaranya adalah para tenaga kesehatan (nakes) yang telah terdaftar dan dipanggil oleh sistem dari pusat.

Selain itu juga ada 10 orang terpilih yang terdiri dari pejabat Pemkot Bandung yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Ema Sumarna, Kadinkes, Direktur RS, Kapolrestabes, Kemenag, termasuk influenser.

3. Penerima vaksin yang belum terkonfirmasi positif COVID-19

IDN Times/Humas Bandung

Sekda Kota Bandung Ema Sumarna, mengatakan ia dijadwalkan besok pagi dan menjadi objek yang akan divaksin. Karena salah satu persyaratannya adalah belum pernah terkonfirmasi COVID-19.

“Saya Alhamdulillah (tidak terkonfirmasi positif COVID-19) kemarin diswab hasilnya negatif dan sudah cek darah semua. Supaya saya menjadi objek yang akan divaksin kondisi harus clear makanya saya tanya ke dokter, hasilnya katanya beliau layak,” jelasnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Harap Tak Ada Penolakan Vaksinasi di Jabar

Baca Juga: Vaksinasi COVID-19 Tahap Pertama di Kota Bandung Mulai Besok

Berita Terkini Lainnya