Polisi Dalami Pemakaian Uang Siswa SMA 21 yang Diambil Pegawai Travel
Uang yang dipakai lebih dari Rp350 juta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kepolisian masih mendalami penggunaan uang siswa SMAN 21 Kota Bandung yang digelapkan oknum pegawai travel. Dana sebesar Rp368.750.000 yang semestinya dipakai untuk study tour justru dipakai untuk keperluan oknum tersebut.
"Uang itu sudah digunakan untuk kepentingan pribadi, buat biaya hidup. Sementara ini masih mengumpulkan saksi, belum ada pengakuan uangnya kemana," ungkap Kapolsek Buahbatu, Kompol Rizal Jatnika saat dihubungi, Minggu (28/5/2023).
1. Uang ditransfer secara bertahap
Ia mengaku terus mengembangkan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan dengan berkoordinasi dengan bank mengecek aliran dana tersebut. Termasuk mengecek nama-nama yang menerima uang itu.
Kapolsek mengatakan dana study tour itu ditransfer sekolah ke pelaku secara bertahap. "Sampai sekarang masih bungkam karena terjadinya itu (transfer) bertahap Rp20 juta, Rp30 juta," ungkap dia.
Ia menambahkan, suami dari pelaku baru mengetahui bahwa uang study tour dibawa kabur saat peristiwa itu viral di media sosial. Diketahui, suami dari pelaku merupakan bagian dari PT Grand Traveling Indonesia.
"Suaminya tahu pas terjadi laporan polisi. Tadinya tahun 2018, PT GTI suaminya di sana lancar (study tour) ke Bali, tahun 2019 dipakai lagi namun dibatalkan karena COVID-19," kata dia.
Baca Juga: Ratusan Siswa SMA 21 Bandung Kena Tipu Jasa Travel, Ratusan Juta Raib
Baca Juga: Tips Hindari Penipuan Berkedok Loker PT Pegadaian