TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Bandung Wacanakan Buka Acara MICE di Hotel dan Tempat Hiburan

Sudah banyak pekerja yang dirumahkan akibat PPKM

FGD Sleman Bebas Kenakalan Anak di Jalanan, yang diadakan di Kantor Setda Sleman pada Jumat (13/1). IDN Times/Siti Umaiyah

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung mendapat masukan dari para pelaku usaha hiburan dan perhotelan. Mereka meminta ada relaksasi aturan untuk bisa beroperasi kembali secara bertahap.

Sekda Bandung Ema Sumarna mengatakan, pelaku usaha perhotelan tetap meminta agar bisa menyelenggarakan Meeting, Incentive, Conference dan Exhibition (MICE). Selama ini acara di hotel tidak diperkenakan padahal itu adalah sumber pemasukan yang cukup besar.

Kemudian para pelaku usaha hiburan seperti tempat karaoke juga berharap bisa membuka kembali aktivitasnya karena sudah terlalu lama tutup.

"Sekarang mungkin bisa saja MICE ini buka seperti forum group discussion (FGD) hanya 20 orang untuk bisa diakomodir. Kalau untuk konsep belum waktunya. Kita buka perlahan," ujar Ema, Rabu (18/8/2021).

1. Jangan sampai ada ledakan kasus karena pembukaan berbagai tempat

Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Saat ini Pemkot Bandung masih melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk pelaku usaha. Keinginan pembukaan sejumlah tempat usaha bisa dilakukan asalkan tidak berpotensi menjadi ledakan kasus COVID-19.

Untuk itu harus ada ujicoba guna melihat kesiapan sektor usaha tersebut. Ketika fasilitas usaha itu tidak memungkinkan dibuka, maka tidak boleh dipaksakan.

"Pengusaha harus ada tanggun jawab juga dengan membuat satgas. Mereka janga lepas tanggung jawab dan harus mengikuti regulasi," ungkap Ema.

2. Angka keterpaparan COVID-19 di Bandung menurun

Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Pemkot Bandung mengklaim saat ini kondisi di Bandung mulai membaik. Berdasarkan data covid19.bandung.go.id, kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Bandung hari ini nihil alias nol. Sementara itu penambahan 36 pasien sembuh.

Berdasarkan data yang dirilis Pusicov, setidaknya sudah terjadi 1.359 kasus kematian sejak pandemi COVID-19. Sementara itu secara kumulatif, pasien sembuh dari Covid-19 berjumlah 34.941. ‎Pada kasus suspek tidak terjadi penambahan kasus yang menjadikan total kasus suspek dipantau tetap 3.760 suspek.

Kemudian, yang terjadi pada kontak erat dipantau juga mengalami pengurangan 12 kasus hingga jumlah kumulatif kontak erat dipantau menjadi 95 kasus.

"Kaya konfirmasi aktif di Bandung bulan Juli sempat menyentuh angka 9.000. Sekarang sudah di angka 4.000 orang," ujar Ema.

Baca Juga: Pemkot Pastikan Stok Vaksin di Kota Bandung Aman‎

Baca Juga: Walkot Oded Nilai Ganjil-Genap di Bandung Tidak Efektif

Berita Terkini Lainnya