TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pelaku Penggelapan Dana SMA 21 Ditangkap, Siswa Tetap Study Tour

Alumni tanggung dana study tour siswa

Kepala Sekolah SMAN 21 Kota Bandung, Dani Wardani. Dokumen IDN Times

Bandung, IDN Times - Kasus penipuan oleh oknum jasa travel yang menimpa ratusan siswa sekolah menengah atas (SMA) 21 Kota Bandung mendapat titik terang. Polisi telah menangkap pelaku penggelapan uang. Di sisi lain, alumni sekolah pun disebut siap menanggung kegiatan study tour yang sempat tertunda.

Kepala Sekolah SMA 21 Kota Bandung, Dani Wardani menuturkan, dia sudah bertemu perwakilan orang tua siswa mengenai kasus penipuaan ini. Sebagai pemimpin di sekolah, dia pun bertanggung jawab untuk memberangkatkan siswa seperti rencana awal.

Dani mengungkapkan, ongkos study tour akan ditanggung oleh sejumlah alumni. Keputusan itu dinilai sebagai bentuk keprihatinan para alumni dari kasus ditilepnya uang study tour oleh pekerja penyedia jasa perjalanan wisata.

"Alhamdulillah setelah viral, beberapa alumni simpati, alumni menyanggupi untuk memberangkatkan siswa study tour," kata Dani ditemui di SMA 21 kemarin, Kamis (25/5/2023).

1. Kegiatan ini sudah rutin dilakukan siswa

ilustrasi study tour atau widyawisata (pexels.com/Lê Minh)

Dani mengungkapkan, study tour merupakan kegiatan rutin sekolah sebagai implementasi dari program belajar di luar kelas.

"Kita punya program belajar di luar kelas yang hasilnya jadi karya tulis," ungkap Dani.

Meski begitu, Dani menegaskan bahwa pilihan lokasi belajar di luar sekolah merupakan keputusan dari para siswa.

"Memang tidak harus jauh, bisa dilingkungan sekolah, daerah sekitar seperti Lembang, Pangalengan itu tergantung pilihan siswa, yang kemarin pilihan siswa jatuh ke Yogyakarta dan Kampung Naga," jelasnya.

2. Akui ceroboh dan lalai

Ilustrasi penipuan. (Sumber: antaranews.com)

Dani pun tak menampik bahwa persoalan uang yang dibawa kabur pihak travel menjadi pelajaran bagi pimpinan sekolah. Dia mengaku melakukan kesalahan karena tidak langsung membayarkan biaya study tour ke rekening perusahaan.

"Itu kecerobohan dan kelalaian pihak kita kenapa transfernya sampai ke rekening pribadi," kata Dani

Dani mengungkapkan, kerja sama SMAN 21 Bandung dengan perusahaan GTI sudah berlangsung sebelum dirinya menjabat sebagai kepala sekolah di tahun 2020. Selama ini, kerja sama dengan GTI berjalan lancar dan tidak pernah menimbulkan masalah.

Bahkan, di bulan Februari 2023, SMAN 21 juga telah memberangkatkan study tour bagi kelas XII dengan menggunakan jasa perusahaan yang sama.

"Kita sudah terbiasa, bahkan sebelum saya di sini tahun 2020, travel GTI sudah kita gunakan, kerja sama terjalin baik," ungkapnya.

Baca Juga: Terduga Pelaku Penggelapan Dana Study Tour SMA 21 Bandung Ditangkap

Berita Terkini Lainnya