Banjir Bandang di Garut Akibatkan 110 Rumah Warga Terendam
10 desa di 3 kecamatan terdampak bencana ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Memasuki musim hujan, bencana alam mulai terjadi di berbagai daerah termasuk di Provinsi Jawa Barat. Setelah banjir bandang menerjang Kabupaten Sukabumi, kini banjir besar juga terjadi di Kabupaten Garut, Senin(12/10/2020).
Dini hari tadi, banjir bandang terjadi di tiga kecamatan yang melanda 10 desa. Penyebabnya, karena hujan cukup deras menyebabkan meluapnya Sungai Cipalebuh, Cikaso dan Cibera dan mengakibatkan banjir di beberapa Desa di tiga kecamatan tersebut.
Kepala Seksi Kebencanaan BPBD Jabar Budi Budiman Wahyu mengatakan, saat ini masih ada daerah yang terkena banjir dengan ketinggain 1 sampai 1,5 meter. Ada 110 unit rumah yang terendam.
"Tiga jembatan terdampak dan akses jalan pun tergenang," ujarnya kepada wartawan, Senin (12/10).
1. Belum ada informasi korban akibat banjir ini
Menurutnya, berdasarkan informasi awal yang dihimpun, hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa. Saat ini tim dari BPBD Provinsi Jawa Barat memantau dan melakukan Koordinasi dengan BPBD Kabupaten Garut.
BPBD Kabupaten Garut Melakukan Assessment Kelokasi kejadian dan berkoordinasi dengan aparat desa setempat. Untuk tempat pengungsian ada di empat titik, yaitu Kantor Kecamatan, Kantor Koramil, Kantor Polsek, Kantor Pemerintah/Wilayah aman lainnya.
Baca Juga: Banjir di Pameungpeuk Garut Rendam 298 Gardu PLN
Baca Juga: Waspada Intensitas Hujan Tinggi, Jabar Siaga Satu Bencana Alam!