TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Longsor Sumedang, 27 Orang Diduga Masih Terjebak Material Tanah 

Tim SAR Terkendala Cuaca

IDN Times/BPBD Jabar

Sumedang, IDN Times - Proses pencarian terhadap 27 korban longsor di Perum Pondok Daud, Kampung Bojongkondang, RT 3/10, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang masih berlangsung.

Satu per satu korban tertimbun mulai ditemukan. Petugas menduga masih ada 27 orang korban yang masih terjebak material longsor. Jumlah itu merujuk pada data sementara yang diterima Tim SAR saat melakukan pendataan dan informasi dari polisi serta pihak keluarga yang melaporkan kehilangan saat di lokasi kejadian longsor.

1. Tim SAR terkendala cuaca dan akses

(longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Sabtu malam (9/1/2021)) Istimewa

Kepala Basarnas Bandung, Deden Ridwansah mengatakan, petugas saat ini masih terkendala oleh cuaca dan akses evakuasi. Tanah di area pencarian korban saat ini dalam kondisi gembur akibat diguyur hujan.

"Kita minta doa bersama, mudah-mudahan cuaca tetap mendung seperti ini tidak turun hujan. Ini kalau tidak turun hujan maka nanti alat berat tetap akan bekerja, walaupun malam," kata Deden.

Proses pencarian korban rencananya akan terus dilakukan sampai malam. Tim SAR Gabungan akan dibantu PLN untuk penerangan di lokasi longsor.

2. Belum ada penambahan penemuan korban

Longsor di Desa Cihanjuang, Sumedang tewaskan 11 orang, data sementara BPPD Sumedang (basarnas.go.id)

Sementara ini, Deden menyampaikan, korban yang berhasil dievakuasi sebanyak 13 orang. Sedangkan 27 orang diduga masih tertimbun material longsor.

"Masih tetap, ya mudah-mudahan yang di sini yang kita lagi upayakan sekarang bisa membuahkan hasil sehingga penemuan bertambah sesuai dengan harapan keluarga dan kita semua," paparnya.

3. Pencarian ditargetkan dua hari rampung

Evakuasi korban longsor di Desa Cihanjuang, Sumedang oleh Tim SAR Gabungan (basarnas.go.id)

Deden menargetkan, proses pencarian korban di lokasi longsor ini berakhir dengan jangka waktu dua hari. Menurutnya, jika cuaca mendukung, proses pencarian korban akan lebih cepat selesai.

"Kami ingin juga mengakhiri kegiatan ini dengan sesegera mungkin menemukan korban dan harapan kami juga menemukan korban dalam keadaan hidup, tentunya semuanya menginginkan seperti itu. Mudah-mudahan target dua hari ini bisa terlaksana," sebutnya.

Baca Juga: Belasan Orang Tewas Akibat Longsor Sumedang, Ini Saran PVMBG

Baca Juga: Tinjau Longsor Kabupaten Sumedang, Ini Respons Doni Monardo

Berita Terkini Lainnya