Jelang Gerhana Matahari Cincin, Komunitas Ini Buat 50 Ribu Kacamata
Kacamata itu diciptakan khusus untuk menyaksikan gerhana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Fenomena Gerhana Matahari Cincin (GMC) diprediksi akan melintasi wilayah Indonesia pada Kamis(26/12), mendatang. Fenomena ini terjadi akibat posisi bulan berada di antara Matahari dan Bumi.
Menyambut fenomena itu, komunitas astronomi Imah Noong di Lembang memproduksi 50 ribu kacamata gerhana.
Operator Imah Noong, Fachri Ahmad Wijaya mengatakan, puluhan ribu kacamata yang diproduksinya sudah dipesan oleh berbagai instansi dan masyarakat umum yang tidak ingin terlewat menyaksikan fenomena lanhka itu.
"Totalnya 50 ribu kacamata, yang sudah memesan di antaranya dari UMSU, Kemenag, sekolah dan pesantren serta Planetarium Jakarta," ungkap Fachri di Kampung Areng, Desa Wangunsari, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (25/11).
1. Kacamata dilapisi filter peredup cahaya
Fachri menjelaskan, kacamata khusus yang diciptakan komunitas Imah Noong, memiliki perbedaan dengan kacamata biasa. Kacamata itu dipasangi filter berbahan black polimer neutral density (ND)-5 yang bisa meredupkan cahaya matahari sehingga pengamatan gerhana dijamin aman untuk mata.
Untuk harga satu buah kacamata, Fachri menaruh harga Rp15 ribu untuk satu lensa serta Rp35 ribu untuk kacamata dua lensa.
"Bedanya hanya jumlah lensanya saja. Pembuatan 50 ribu kacamata ini sudah beres, dibantu warga sekitar Imah Noong," kata Fachri.