6 Desa di KBB Bakal Ditenggelamkan, PLTA Cisokan Belum Rampungkan Ganti Rugi
200 hektare lahan di KBB bakal ditenggelamkan untuk PLTA
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Pembebasan lahan untuk proyek pembangunan bendungan PLTA Cisokan Hulu di Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih menuai polemik. Sejumlah warga menuntut PLN merampungkan pembebasan lahan sebelum proyek dilanjut.
Proyek pembangunan bendungan tersebut membutuhkan lahan dengan luas sekitar 350 hektare. Luasan lahan tersebut berdiri di atas lahan sekitar 200 hektare di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan sebagian lainnya di wilayah Kabupaten Cianjur.
Lahan yang terdampak meliputi lahan milik warga, tanah kas desa atau tanah carik dan sebagian tanah Perhutani. Hingga saat ini, pembebasan lahan untuk PLTA Cisokan Hulu pun belum juga rampung.
1. Enam desa di KBB bakal ditenggelamkan
Tercatat ada enam desa yang terdampak proyek PLTA Upper Cisokan. Dua desa di Kecamatan Cipongkor yakni Desa Cijambu dan Desa Sirnagalih, serta empat desa lain di Kecamatan Rongga.
"Empat desa di Rongga itu, Cicadas, Sukaresmi, Cibitung dan Bojongsalam itu yang terdampak langsung karena wilayahnya terkena langsung pembebasannya," ungkap Camat Rongga, Agus Rudiyanto saat ditemui, Rabu (21/10/2020).