TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Saber Pungli Ungkap Wilayah Pedesaan Rawan Sunat Bansos COVID-19

Laporan rencana pemotongan banyak diterima Saber Pungli

Ilustrasi pungli. (IDN Times/Sukma Shakti)

Bandung, IDN Times - Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Jawa Barat banyak mendapat laporan rencana pemotongan bantuan sosial pemerintah dalam menangani warga terdampak virus coronoa (COVID-19). Kejadian tersebut kebanyakan berasal dari wilayah pedesaan.

Ketua Saber Pungli Jabar, Irianto mengatakan, banyak warga melaporkan bahwa ada rencana pemotongan bantuan oleh oknum kewilayahan.

"Jadi ada laporan dari masyarakat soal rencana pemotongan dana bantuan sosial. Ini baru rencana pemotongan loh ya, yang dilakukan oleh aparat pemerintahan desa hingga pemerintahan desa itu sendiri," ujar Irianto saat dihubungi, Minggu (7/6).

1. Beberapa rencana pemotongan benar ada di wilayah pedesaan di Jabar

google.com

Berdasarkan laporan tersebut, Saber Pungli Jabar langsung melakukan klarifikasi kemudian dikoordinasikan dengan aparat kewilayahan. Hasilnya, banyak yang benar-benar terklarifikasi memotong bantuan tunai tersebut. Sayangnya ia tidak bisa menjelaskan secara rinci wilayah mana saja yang memiliki rencana jahat tersebut.

"Langsung kami cek, kami klarifikasi dan ternyata banyak yang terklarifikasi baru ada rencana pemotongan di beberapa wilayah di Jabar. Untuk datanya ada di kantor, tidak bisa sebut lisan," tuturnya.

2. Pemotongan menggunakan model bagi rata

IDN Times

Irianto menjelaskan, berdasarkan penelusuran Saber Pungli Jabar, rencana pemotongan dilakukan pemerintah desa dengan alasan bahwa penerima bantuan enggan menerima bantuan tersebut. Padahal, kenyataan di lapangan banyak warga yang masih memerlukan bantuan selama COVID-19 ini.

"Kepala desa niatnya baik supaya membagi rata uang bantuan yang diterima dengan yang tidak menerima. Tapi itu tidak diperbolehkan oleh aturan. Nah, di situlah Saber Pungli datang untuk melakukan pencegahan," katanya.

3. Belum ada yang ditindak secara pidana

telegrafi.com

Selama COVID-19, Saber Pungli Jabar terus memantau wilayah pedesaan di wilayahnya. Menurut Irianto, wilayah pedesaan paling rawan dalam menyalahgunakan bantuan sosial selama pandemik COVID-19. Ia juga menyebut, selain pencegahan, Saber Pungli juga menindak jika ada penyalahgunaan wewenang.

"Untuk penindakan secara pidana sendiri sejauh ini belum ada karena untuk penindakan pidana itu kan perlu alat bukti, perlu saksi," jelasnya.

Baca Juga: Pemkot Bandung Nyatakan Enam Orang Balita Positif COVID-19 Sembuh

Baca Juga: Pemkot Bandung Belum Izinkan Siswa ke Sekolah Selama Pandemik COVID-19

Baca Juga: Pemkot Bandung akan Terapkan Sanksi Sosial Bagi Pelanggar PSBB

Berita Terkini Lainnya