TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ridwan Kamil Dukung Polisi Tangkap NII di Garut

Tiga orang pentolan NII ini sudah, meresahkan masyarakat

ilustrasi Garuda Pancasila (IDN Times/Abraham Herdyanto)

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil turut memberikan komentar atas tertangkapnya tiga petinggi organisasi terlarang Negara Islam Indonesia atau NII oleh Polres Garut, Polda Jabar, dan BNPT pada Kamis (3/2/2022).

Emil mengatakan, tiga orang ini yaitu: Sodikin, Jajang, dan Ujer. Mereka mengaku sebagai jenderal NII dan berperan besar dalam menyebarkan paham radikal di media sosial, maupun secara langsung.

"Tiga orang ini mengaku jenderal NII. Mereka sudah melakukan banyak baiat di pesantren dan masyarakat awam," ujar Emil melalui keterangan resminya, Sabtu (5/2/2022).

1. Pancasila sudah final dan tidak bisa diganggu gugat

IDN Times

Atas peristiwa ini, Emil berharap bisa menjadi pelajaran bagi semua kalangan masyarakat agar tidak main-main dengan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI yang sudah menjadi landasan negara. Menurutnya, Pancasila sudah berperan menjaga keberagaman Indonesia, termasuk dalam dakwah Islam.

"Pancasila sudah sangat akomodatif, maka tak perlu lagi ada konsep-konsep lain di luar itu," ucapnya.

2. Ridwan Kamil dorong petugas mencari NII lainnya di wilayah Jabar

ANTARA/Chairul Rohman

Selain itu, Emil meminta pihak kepolisian untuk terus melakukan tindakan terhadap oknum yang hendak membangkitkan kembali paham yang sudah dilarang dan menganggu NKRI. Apalagi oknum itu hendak mengganti idiologi negara.

"Saya dukung kepolisian untuk terus mencari seluas-luasnya mereka yang hendak merongrong kewibawaan Pancasila dan NKRI," ucapnya.

Baca Juga: Dilantik Jadi Ketua Perbasasi Jabar, Achmad Nugraha Juanda Fokus 5 Hal

Baca Juga: Kasus COVID-19 Melonjak, Ridwan Kamil Segera Evaluasi PTM di Jabar

Baca Juga: Ngaku Jendral NII, Tiga Warga Garut Ditangkap Polisi

Berita Terkini Lainnya