Kasbangpol Jelaskan Alasan ASN Jabar Dibentak Panji Gumilang
ASN Jabar ini hadir dan menyamar untuk kumpulkan data
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menjelaskan alasan anggotanya dibentak oleh Panji Gumilang saat aksi demonstrasi Forum Indramayu Menggugat di Mahad Al-Zaytun, Indramayu, pada Kamis (15/6/2023).
Aksi Panji Gumilang membentak anggota Kesbangpol Jabar ini kemudian viral di media sosial. Dalam video ini Panji Gumilang memarahi seorang pria berkaus hitam yang kedapatan merokok di lokasi pesantren.
Setelah itu, Panji Gumilang menanyakan siapa dan dari instansi mana pria tersebut. Kemudian Panji juga meminta pria itu menunjukkan surat tugasnya, meski akhirnya pria itu tak dapat menunjukkannya.
Setelah itu beredar narasi pria itu merupakan anggota polisi. Polisi kemudian memastikan bahwa orang tersebut merupakan ASN Pemprov Jabar.
1. Kesbangpol akui menugaskan anggotanya untuk kumpulkan data
Atas hal ini, Kepala Badan Kesbangpol Jabar, Iip Hidajat mengatakan, hal ini benar adanya. Pria yang dibentak itu merupakan anggota Kesbangpol Jabar yang tengah bertugas untuk me-monitor aksi demonstrasi.
"Intinya memang kami menugaskan karena itu tupoksi kami adalah berbicara masalah kewaspadaan daerah dan di kami ada bidang wasda sehingga harus hadir di sana (Indramayu). Kami me-monitor di sana," kata Iip saat diwawancarai di Gedung Sate Bandung, Senin (19/6/2023).
Baca Juga: MUI Jabar Belum Bisa Terbitkan Fatwa Ihwal Ponpes Al-Zaytun Indramayu
Baca Juga: MUI Sebut Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Kurang Kooperatif