Kapasitas Rumah Sakit Rujukan COVID-19 di Kota Bandung Resmi Ditambah
Rumah sakit banyak yang tampung warga luar Kota Bandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung menyatakan bahwa jumlah keterisian tempat tidur rumah sakit rujukan virus corona (COVID-19) di Kota Bandung meningkat 25 persen. Peningkatan ini cukup drastis dari jumlah angka ideal yang harusnya 50 persen.
Kepala Bapelitbang sekaligus Koordinator Bidang Perencanaan, Data, Kajian dan Analisa Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung, Ahyani Raksanagara menerangkan, adanya kenaikan ini disebabkan juga karena banyaknya pasien rawat inap dari luar Kota Bandung.
"Kalau total tempat tidur terisi sekitar 75 persen," ujar Ahyani melalui pesan singkat, Jumat (12/11/2020).
1. RSHS dan RS Borromeus paling banyak terima pasien corona
Sayangnya, ia tidak menjelaskan secara rinci data jumlah keseluruhan pasien yang di rawat di rumah sakit rujukan Kota Bandung. Ia hanya mengatakan, selain mengandalkan Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) sebagai rujukan pasien corona, saat ini RS Hasan Sadikin dan RS Borromeus juga menjadi tempat rujukan untuk warga yang positif aktif virus corona.
"Tetapi dari data paparan corona. RSHS dan RS Borromeus paling tinggi penanganan virus corona," ungkapnya.
Baca Juga: Jaga Kelestarian Lingkungan, Pemkot Bandung Tanam 21.600 Bibit Pohon
Baca Juga: Tahan Ijazah Siswa, 40 Kelapa Sekolah Dilaporkan ke Ombudsman Jabar