TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jalani Rapid Test, Tiga Praja Putri IPDN Jatinangor Diminta Karantina

Karantina dilakukan di ruangan khsusus Poliklinik IPDN

IDN Times/Galih Persiana

Bandung, IDN Times - Sebanyak tiga orang praja putri Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor dinyatakan memiliki imunitas lemah. Dua di antaranya terbukti setelah dilakukannya rapid test virus corona atau COVID-19 di lingkungan IPDN pada Sabtu (4/4). Namun IPDN menegaskan ketiganya bukan positif COVID-19.

Ketiga praja putri tersebut saat ini tengah menjalani masa Isolasi atau karantina di Poliklinik IPDN Jatinangor, Sumedang. Selain itu, beberapa praja putra dan putri lainnya dinyatakan negatif.

1. Satu di antaranya sempat dirujuk ke RSHS

IDN Times/Debbie Sutrisno

Kepala Biro Administrasi Kerja Sama dan Hukum IPDN, Baharudin Pabba mengatakan, satu dari dua praja putri tersebut sebelumnya memang sempat dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS). Ketika itu, rumah sakit menyatakan bahwa yang bersangkutan memang memiliki imunitas rendah.

"Sebelumnya memang satu orang dirujuk ke RSHS tapi sudah pulang lagi kemarin. Setelah itu disusul dua orang praja putri positif imunitas lemah," ujar Baharudin berdasarkan keterangan resmi yang diterima IDN Times, Minggu (5/3).

2. Tiga praja putri tersebut akan dilakukan tes PCR

freepik.com

Baharudin menuturkan, saat ini ketiga praja putri tersebut ditempatkan di ruang isolasi khusus agar tak berada dalam asrama atau wismanya. Kemudian pada Senin (6/4) ketiganya akan diminta melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) virus corona.

"Sekarang tiga-tiganya diisolasi mandiri di ruang khusus, hari Senin akan dilakukan tes PCR. Itu tiga orang saja," ungkapnya.

3. Wisma langsung disemprot disinfektan

Ilustrasi penyemprotan disinfektan

Dari kejadian tersebut, Baharudin mengatakan, asrama atau wisma teman sebaya yang pernah melakukan kontak dengan tiga orang tersebut sementara dipindahkan. Setelah ruangan kosong, petugas kemudian menyemprotkan disinfektan yang dianggap mampu mensterilkan ruangan. 

"Teman-teman satu wisma sekarang dipindahkan dan wisma bersangkutan sudah dilakukan penyemprotan disinfektan. Tapi ini belum positif dan semoga hanya imunitas lemah saja," katanya.

Baca Juga: Lantik Praja, Tito Karnavian Ingatkan IPDN Soal Kekerasan di Kampus

Baca Juga: Wawali Bandung Positif Corona, Anggota DPRD & ASN Test COVID-19

Berita Terkini Lainnya