Dituding Mengemis, Ridwan Kamil Jelaskan Donasi Masjid Al Mumtadz
Emil minta pihak yang mengartikan negatif bisa tabayyun dulu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil turut menjelaskan maksud dirinya membuat galangan donasi melalui Kitabisa untuk pembangunan masjid Al-Mumtadz di Cimaung, Kabupaten Bandung.
Masjid itu diberikan nama Al-Mumtadz karena sesuai dengan nama almarhum anak sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz yang meninggal karena hanyut di sungai Aare, Bern, Swiss. Musibah yang menimpa keluarga besar Emil itu memang menjadi perhatian publik.
Mulai dari kabar kehilangan hingga ditemukan jenazah Eril, publik terus menguatkan orang nomor satu di Jabar ini. Bahkan, saat posesi jenazah tiba di Gedung Pakuan dan dimakamkan ke Cimaung, ribuan masyarakat turut mengikuti takziah dan langsung datang ke pemakaman.
1. Masjid diberikan nama Al-Mumtadz yang disematkan usai Eril wafat
Dari perhatian publik itu, Emil kagum karena kebaikan anaknya turut diapresiasi oleh masyarakat. Tidak jarang juga dari mereka akhirnya turut membantu pembangunan majid Al-Mumtdaz yang dibangun di bekas tanah keluarganya.
Dari banyaknya masyarakat yang hendak membantu membangun pembangunan majid ini, Emil akhirnya berinisiatif untuk membuka bantuan via Kitabisa. Menurutnya, langkah itu diambil agar semua bentuk donasi lebih transparan.
"Sejak namanya menjadi Al Mumtadz, ratusan komen/dm (direct message Instagram) masuk yang ingin berdonasi dari skala receh hingga besar untuk masjid ini. Tentulah diterima dengan senang hati. Maka agar tertib administrasi, dibuatkanlah format donasi via kitabisa.com agar mudah pertanggungjawabannya," ujar Emil melalui keterangan resminya di Instagram, Rabu (27/7/2022).
Baca Juga: Warga Minta Masjid Al-Mumtadz di Samping Makam Eril Jadi Wisata Religi
Baca Juga: Jenazah Eril Dimakamkan Dekat dengan Masjid Al-Mumtadz