Jalur Arteri Padat Imbas One Way di Tol, Menhub: Prioritaskan Pemudik
Personel kepolisian joget di pos untuk hibur pemudik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Purwakarta, IDN Times - Rekayasa lalu lintas satu arah (one way traffic) menuju Jakarta dan sekitarnya kemungkinan berlaku lebih lama Jalan Tol Cikopo-Palimanan hingga Jakarta-Cikampek. Akibatnya, jalur arteri akan dipadati kendaraan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan rekayasa lalu lintas itu tergantung diskresi kepolisian. Meskipun, keputusan untuk melakukan rekayasa one way maupun lawan arah (contra flow) itu juga berdasarkan rekomendasi dari pengelola jalan tol.
"Apabila kendaraan di atas 5.000 (unit per jam) maka kita berpikir untuk melakukan one way. Nanti, kalau sudah lebih santai (lancar), baru kita kembali contra flow," kata Budi saat ditemui di Posko Cikopo Kabupaten Purwakarta, Minggu (8/5/2022) siang.
1. Rekayasa lalu lintas lebih dinamis di Tol Japek menuju Tol Purbaleunyi
Budi mengatakan perhitungan itu menjadi salah satu petunjuk teknis (guidence) dalam menentukan rekayasa lalu lintas di jalan tol. "Guidence itu telah kita simulasi secara detail pada saat arus mudik lebaran," ujarnya.
Pemberlakuan rekayasa lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dinilai akan lebih dinamis. Khususnya, untuk ruas jalan dari Jakarta hingga kilometer 70 yang akan menuju Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi.
Baca Juga: Waspada Kemacetan! Hampir 50 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta