Bazar Murah Munggahan, Warga Purwakarta Buru Minyak Goreng

Purwakarta, IDN Times - Masyarakat menyerbu minyak goreng dalam bazar murah munggahan sebelum Ramadan, Jumat (1/4/2022). Namun, banyak di antara mereka yang kecewa karena petugas membatasi komoditas yang dijual.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Purwakarta itu hanya membatasi satu liter per orang. Mendapati hal itu, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika langsung mengintruksikan panitia untuk menambah jatah minyak goreng untuk setiap warga.
"Saya minta setiap orang bisa membeli dua liter karena stoknya juga banyak di sini," kata Anne saat ditemui di lokasi. Ia berharap, bazar murah tersebut bisa membantu masyarakat yang akan menjalankan ibadah puasa.
1. Bazar murah akan digelar di 17 kecamatan selama Ramadan
Anne menyebutkan, selain minyak goreng, bazar murah sebelum Ramadan kali ini juga menyediakan bahan kebutuhan pokok lainnya. Mulai dari daging ayam, daging sapi, telur, gas elpiji dan sebagainya.
Warga yang bisa mendapatkan kupon pembelian barang-barang tersebut hanya perlu membawa fotocopy Kartu Tanda Penduduk. "Ini jadi permulaan bazar murah di 17 kecamatan lain yang akan digelar saat Ramadan," kata Anne.
2. Warga masih bisa mendapatkan lebih dari jatahnya
Meskipun telah dibatasi, masih ada warga yang berhasil mendapatkan lebih dari tiga liter dengan cara mengganti kupon orang lain. "Saya jauh-jauh datang dari Citalang karena perlu minyak goreng untuk jualan gorengan," kata seorang warga yang enggan menyebutkan namanya.
Tindakan itu disesalkan Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian, Wita Gusrianita. Menurutnya, komoditas yang tersedia memang terbatas.
3. Sejumlah komoditas dijual di bawah harga pasaran
Wita menyebutkan, untuk minyak goreng yang disediakan totalnya 7.000 liter, daging sapi satu ton dan 700 kilogram telur ayam. Untuk harga dari setiap komoditas itu, Wita memastikan lebih murah dibandingkan harga di pasaran.
"Harga minyak goreng yang harganya Rp22.000-25.000, hanya dijual Rp18 ribu per liter. Sedangkan, daging sapi yang di pasaran harganya Rp130 ribu per kilogram, dijual Rp110 ribu per kilogram," tutur Wita.
4. Harga bahan-bahan pokok naik jelang Ramadan
Sementara itu, beberapa komoditas di pasar tradisional Purwakarta terpantau mengalami kenaikan harga menjelang Ramadan. Di antaranya, bawang merah yang naik Rp2.000 menjadi Rp26.000 per kilogram, cabai rawit merah naik Rp3.000 menjadi Rp48.000 per kilogram dan cabai merah menjadi Rp55.000 per kilogram setelah naik Rp5.000.
Kenaikan juga dialami daging ayam ras sebesar Rp3.000 dari awalnya Rp35.000 menjadi Rp38.000 per kilogram. “Besok atau lusa naik lagi. (Kenaikannya) bertahap setiap satu minggu,” kata seorang pedagang ayam potong di Pasar Rebo Purwakarta, Marino.